Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Pemerintahan · 12 Feb 2025 18:59 WIB

DPRD Jember Bentuk Pansus untuk Atasi Krisis Tenaga Kerja Non-ASN


					Wakil Ketua DPRD Jember, Dedy Dwi Setiawan (foto: FB Dedy Dwi Setiawan) 
Perbesar

Wakil Ketua DPRD Jember, Dedy Dwi Setiawan (foto: FB Dedy Dwi Setiawan)

Jember,- Dalam hasil rapat Badan Musyawarah (Banmus) yang berlangsung baru-baru ini, DPRD Jember memutuskan membentuk Panitia Khusus (Pansus) terkait tenaga Aparatur Sipil Negara (ASN).

Wakil Ketua DPRD Jember, Dedy Dwi Setiawan mengatakan, pembentukan pansus ini sangat penting, mengingat banyaknya tenaga non-ASN yang saat ini dirumahkan.

Sementara Kabupaten Jember mengalami kekurangan tenaga kerja di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Ini menjadi salah satu hal paling urgen di Kabupaten Jember. Kita tidak ingin kebijakan yang dikeluarkan justru menimbulkan permasalahan baru di kemudian hari,” kata Dedy, Rabu, (12/2/25).

Ia menjelaskan, pembentukan Pansus akan diparipurnakan pada hari Senin, (17/2/25). Anggota pansus dan komposisi keanggotaan juga akan dipilih.

Dedy menambahkan, anggaran untuk honorer di tahun 2025 telah disiapkan. Namun harus menunggu regulasi yang tepat sebelum diimplementasikan.

Politisi Partai Nasdem juga mengungkapkan, ada dua mekanisme perekrutan tenaga, yaitu melalui outsourcing dan lowongan pekerjaan mandiri. Dua opsi ini akan dibahas lebih lanjut oleh pansus.

“Kita harus memikirkan tidak hanya tenaga teknis, tetapi juga administratif. Posisi tenaga administratif di Pemerintah Kabupaten Jember saat ini juga kurang,” terang dia.

Menurut Dedy total keanggotaan pansus yang diusulkan sebanyak 15 orang. “Harapannya, pansus ini dapat menemukan solusi terbaik bagi permasalahan tenaga ASN di Jember,” sampainya. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 120 kali

Baca Lainnya

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Dari Rp1 Juta ke Rp92 Juta, Pengelolaan Tumpak Sewu Baru Beres Setelah Bupati Lumajang Turun Tangan

15 Juni 2025 - 10:58 WIB

Segoro Topeng Kaliwungu 2025: Sinergi Budaya dan Ekonomi Kreatif Lumajang Siap Mengguncang Dunia

14 Juni 2025 - 19:27 WIB

Bupati Lumajang Siap Bertemu Investor di Jakarta untuk Bahas Pariwisata Kelas Dunia

13 Juni 2025 - 13:24 WIB

Lumajang Belum Punya Perda Tata Kelola dan Destinasi Wisata

13 Juni 2025 - 10:26 WIB

Pemkab Lumajang Tata Ulang Distribusi Pupuk lewat Pembentukan Koperasi Merah Putih

13 Juni 2025 - 09:40 WIB

Mimpi Bersama Wujudkan Sekolah Gratis di Lumajang, Tunggu Juknis dari Pemerintah Pusat

13 Juni 2025 - 09:00 WIB

Trending di Pemerintahan