Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Politik · 19 Nov 2024 16:21 WIB

Bawaslu Kabupaten Pasuruan Berikan Edukasi Pemilu untuk Disabilitas Jelang Pilkada 2024


					Bawaslu Kabupaten Pasuruan memberikan edukasi pemilu untuk kalangan disabilitas. Perbesar

Bawaslu Kabupaten Pasuruan memberikan edukasi pemilu untuk kalangan disabilitas.

Pasuruan, – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pasuruan menggelar kegiatan penguatan pemahaman kepemiluan bagi penyandang disabilitas, Selasa (19/11/2024). Acara yang berlangsung di Hotel Royal Tretes View ini bertujuan memastikan hak-hak politik penyandang disabilitas terfasilitasi dengan baik dalam Pilkada 2024.

Ketua Bawaslu Kabupaten Pasuruan, Arie Yoenianto, menjelaskan pentingnya keterlibatan penyandang disabilitas dalam pengawasan proses pemilu. Ia berharap mereka dapat memastikan hak pilih mereka tidak diabaikan.

“Pilihan pemimpin dalam Pilkada akan memengaruhi kebijakan yang berdampak besar bagi masyarakat, termasuk generasi penerus. Oleh karena itu, sangat penting bagi penyandang disabilitas untuk aktif mengawasi dan memastikan hak pilih mereka terpenuhi,” kata Arie.

Arie juga menyoroti tantangan yang masih dihadapi penyandang disabilitas dalam menyalurkan hak pilih. Menurutnya, keterbatasan fisik, mental, hingga minimnya aksesibilitas dan informasi sering menjadi kendala.

“Saat pencoblosan, banyak penyandang disabilitas bergantung pada orang lain untuk mendampingi mereka. Hal ini berpotensi mengurangi kebebasan dalam menentukan pilihan karena adanya pengaruh dari lingkungan terdekat,” ungkapnya.

Ia menekankan pentingnya upaya bersama untuk menciptakan lingkungan pemilu yang inklusif. “Dengan fasilitas dan dukungan yang memadai, penyandang disabilitas bisa lebih mandiri dalam berpartisipasi, sehingga suara mereka benar-benar mencerminkan kehendak pribadi,” tambah Arie.  (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 56 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Didorong PK, Pudoli Sandra Disebut Representasi Perubahan Golkar Lumajang

14 September 2025 - 20:01 WIB

Lansia di Pasuruan Dianiaya Menantu, Korban Alami Luka Serius

14 September 2025 - 16:49 WIB

Kontestasi Ketua DPC PDIP Pasuruan 2025-2030, 3 Kader Berebut

6 September 2025 - 19:12 WIB

Dulu Duel saat Pilkada, PDI-P dan Partai Nasdem Kini Dukung Pemerintahan Gus Haris – Ra Fahmi

3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik

30 Juni 2025 - 15:56 WIB

Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada

28 Juni 2025 - 18:50 WIB

Era Baru, Dini Rahmania Nahkodai Nasdem Kabupaten Probolinggo

28 Juni 2025 - 15:04 WIB

Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini

20 Juni 2025 - 20:30 WIB

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Trending di Politik