Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Pemerintahan · 8 Sep 2024 10:58 WIB

Pemkab Lumajang Perkuat Layanan Publik Berbasis Digital


					Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lumajang, Mustaqim menegaskan pentingnya digitalisasi dalam memperkuat tata kelola pemerintahan. Perbesar

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lumajang, Mustaqim menegaskan pentingnya digitalisasi dalam memperkuat tata kelola pemerintahan.

Lumajang, – Untuk meraih kesuksesan transformasi digital dan administrasi pemerintahan bergantung pada digital leadership dalam mengawal perubahan dan pemanfaatan teknologi secara cepat.

Di era serba digital ini, seorang pemimpin harus berkomitmen dan mudah beradaptasi dengan ide-ide baru serta memiliki keingintahuan intelektual.

Untuk itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lumajang, Mustaqim menegaskan, pentingnya digitalisasi dalam memperkuat tata kelola pemerintahan.

“Kami di Diskominfo berkomitmen penuh untuk mendorong digitalisasi, khususnya dalam transaksi keuangan daerah. Langkah ini sangat penting agar potensi PAD dapat dimaksimalkan dan pengelolaan keuangan menjadi lebih efisien dan transparan,” katanya saat dikonfirmasi, Minggu (8/9/24).

Menurutnya, percepatan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) merupakan kunci untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Serta mewujudkan transparansi dan akuntabilitas keuangan,” ungkapnya.

Saat ini, digitalisasi Lumajang tidak hanya akan berfokus pada transaksi keuangan, tetapi juga mencakup sektor-sektor lain yang berpotensi mendongkrak pendapatan pemerintah daerah.

“Kami berharap, dengan dukungan penuh dari seluruh perangkat daerah, digitalisasi akan membawa Lumajang ke arah yang lebih maju, baik dalam hal pengelolaan keuangan maupun pelayanan publik,” ujarnya.

Peningkatan skor Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) Kabupaten Lumajang, yang kini mencapai 94 poin, menjadi salah satu indikator keberhasilan awal transformasi digital tersebut.

“Skor ini menandai kemajuan dalam pengelolaan keuangan daerah yang lebih transparan, akuntabel, dan efisien,” terangnya.

Ia melanjutkan, langkah yang akan dilakukan bukan hanya soal meningkatkan angka, tetapi tentang menciptakan ekosistem keuangan daerah yang lebih modern dan terpercaya.

“Kami optimis, ke depan, transformasi ini akan semakin memperkuat posisi Lumajang sebagai daerah yang unggul dalam penerapan teknologi digital di bidang keuangan pemerintahan,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 85 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya

17 Juni 2025 - 22:43 WIB

Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen

17 Juni 2025 - 16:48 WIB

Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

17 Juni 2025 - 16:11 WIB

Absensi Siperlu Lumajang Dicurigai, Bupati: Deteksi Mata dan Ekspresi Wajah Harus Dioptimalkan

17 Juni 2025 - 15:08 WIB

Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim

17 Juni 2025 - 14:36 WIB

Selokambang Kritis: Potensi Besar, Pengelolaan Masih Minim

17 Juni 2025 - 14:14 WIB

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Trending di Pemerintahan