Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Pemerintahan · 28 Mar 2024 16:19 WIB

Pemkab Lumajang Sibuk Stabilkan Harga Pangan, Kekeringan Terabaikan


					TAK SEIMBANG: Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, saat mengecek ketersediaan beras. Insert: Lahan persawahan petani kekeringan meski sedang musim hujan. (foto: Asmadi). Perbesar

TAK SEIMBANG: Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, saat mengecek ketersediaan beras. Insert: Lahan persawahan petani kekeringan meski sedang musim hujan. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab Lumajang) tengah gigih menjaga stabilitas harga beras di pasaran. Meski demikian, kebijakan pemerintah daerah kota pisang ini tidak sepenuhnya membuat warga senang.

Terutama bagi petani di Desa Sentul, Kecamatan Sumbersuko. Para petani menyayangkan kebijakan Pemkab Lumajang yang sibuk mengurus inflasi beras sementara sumberdaya pangan utama di daerah justru tak terurus.

Saat ini, sedikitnya 20 hektar lahan sawah petani di Desa Sentul, dilanda kekeringan. Alhasil, petani tidak bise menanam padi, bahkan sayuran yang ditanam pun mati karena tidak teraliri air.

“Untuk sementara masih belum ada tanaman di lahan saya, cuman dalam waktu dekat ini akan saya coba untuk menenam jagung, siapa tahu bisa tumbuh dan dapat panen,” kata salah seorang petani di Desa Sentul, Hasto saat dikonfirmasi, Kamis (28/3/2024).

Hasto berharap, Pemkab Lumajang tidak hanya fokus menjaga stabilitas harga pangan di pasaran. Namun juga segera memberikan solusi untuk mengatasi kekeringan di kampungnya.

“Saat ini Pemkab Lumajang kan fokusnya ke harga beras gimana caranya supaya bisa stabil, sedangkan kami membutuhkan air untuk menanam padi, jadi saya berharap pemerintah juga bisa memberi solusi kepada kami selaku petani padi,” harap dia.

Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni menyampaikan, salah satu perhatian utama saat ini adalah menekan kenaikan harga beras kualitas medium, yang beberapa hari terakhir terus melesat.

Kondisi itu, menurutnya, disebabkan oleh kurangnya pasokan beras medium di Kabupaten Lumajang, meskipun cadangan beras dari Bulog telah dikeluarkan.

“Pemerintah daerah secara intens menjalin komunikasi dan sinergi dengan semua pihak yang terlibat, guna memastikan inflasi di Kabupaten Lumajang tetap terkendali dan harga beras dapat dijangkau oleh masyarakat secara merata,” jelasnya.

Saat ini, papar Yuyun, Pemkab Lumajang sedang melakukan berbagai cara untuk menangani inflasi. Seperti operasi pasar, penyelenggaraan program pangan murah hingga gerakan menanam, yang semuanya merupakan bagian integral untuk menjaga stabilitas harga dan mencegah laju inflasi.

“Langkah-langkah ini adalah sebagai bentuk komitmen kuat dari pemerintah dalam memberikan perlindungan ekonomi kepada masyarakat dan memastikan ketersediaan pangan yang memadai,” pungkasnya. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moh. Rochim

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Dinsos Lumajang Habiskan Dana Rp5,113 Miliar untuk Pemenuhan Pelayanan Minimum

28 April 2025 - 13:30 WIB

Pemkab Lumajang Berupaya Tingkatkan Kualitas Tata Kelola Pemerintah Desa

27 April 2025 - 16:38 WIB

Hudri Nakhodai FKUB Kota Probolinggo, Janji Rawat Harmoni

25 April 2025 - 21:21 WIB

Trending di Pemerintahan