Menu

Mode Gelap
Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara

Kesehatan · 27 Mar 2024 22:01 WIB

Terima 24 Ribu Dosis, Pemkab Probolinggo Masifkan Vaksin Ternak


					VAKSINASI: Petugas kesehatan hewan saat melakukan vaksinasi untuk mencegah penularan PMK. (foto: dok). Perbesar

VAKSINASI: Petugas kesehatan hewan saat melakukan vaksinasi untuk mencegah penularan PMK. (foto: dok).

Probolinggo,- Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Probolinggo menerima vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk triwulan II tahun 2024 dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.

Tak tanggung-tanggung, total vaksin yang diterima mencapai 24 ribu dosis. Banyaknya dosis vaksin yang diterima, membuat vaksinasi ternak dimasifkan.

Kepala Dinas Pertanian (Diperta) Kabupaten Probolinggo Mahbub Zunaidi melalui Kabid Keswan Kesmavet, drh. Nikolas Nuryulianto mengatakan, pemberian vaksin PMK tetap penting diberikan kepada sejumlah jenis ternak. Mulai dari sapi, kerbau, kambing, domba, dan babi.

“Vaksin PMK ini memang perlu untuk dilanjutkan. Pemberiannya bisa kepada ternak yang sudah maupun yang belum divaksin,” kata Nikolas, Rabu (27/3/24).

Ia menerangkan, ancaman PMK bagi ternak tidak akan sepenuhnya hilang sekalipun ternak itu sudah divaksin.

Menurutnya, selama ternak itu masih hidup, ancaman PMK tentu masih ada. Namun, dengan divaksin, kekebalan tubuh hewan menjadi semakin bagus dan akan sulit terserang PMK.

“Setidaknya dalam setahun, itu harus dua kali vaksin,” ucap dia.

Nikolas berharap, dengan pemberian vaksin PMK secara rutin, kematian ternak karena PMK dapat dikendalikan ataupun ditekan. Sehingga, Kabupaten Probolinggo bisa bebas dari PMK.

“Mari bersama-sama jaga kesehatan ternak, selain dengan vaksin, jaga juga kebersihan kandang,” ajaknya. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Capaian Cek Kesehatan Gratis Lumajang Baru 12,7 Persen, Tantangan Edukasi Masih Besar

27 Juli 2025 - 11:24 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Dokter Muter: Harapan Baru Warga Terpencil Dusun Bakah Lumajang

3 Juli 2025 - 18:28 WIB

Ancaman di Balik Genangan Air: Leptospirosis Mengintai Warga Lumajang

2 Juli 2025 - 16:04 WIB

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Covid-19 Kembali Mengintai, Dinkes Jember Minta Warga Tidak Panik

12 Juni 2025 - 18:01 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Klinik NU Jember Akhirnya Resmi Dibuka

5 Juni 2025 - 18:15 WIB

Trending di Kesehatan