Menu

Mode Gelap
Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025 Kemenag Lumajang Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Jamaah Haji Lansia Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya

Ekonomi · 17 Mar 2024 08:55 WIB

Berkah Ramadan, Penjualan Bandeng Jelak di Pasuruan Meroket


					MENU FAVORIT: Nur Hayati, sedang membakar Bandeng Jelak pesanan konsumen. Insert: Bandeng Jelak bakar rasa madu. (foto: Moh. Rois). Perbesar

MENU FAVORIT: Nur Hayati, sedang membakar Bandeng Jelak pesanan konsumen. Insert: Bandeng Jelak bakar rasa madu. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Bulan Ramadan menjadi berkah tersendiri bagi para penjual olahan bandeng jelak di Kelurahan Blandongan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan. Sejak awal bulan puasa, permintaan bandeng jelak meningkat hingga tiga kali lipat dibandingkan hari biasa.

Pengelola UMKM Joyo Food di Kampung Jelak, Nur Hayati mengatakan, dalam sehari, ia bisa menjual sedikitnya 100 ekor bandeng jelak. Padahal diluar bulan Ramadhan, penjualan hanya sekitar 30 ekor per hari.

“Ada tujuh olahan bandeng yang kami sediakan. Diantaranya bandeng crispy, sate komoh, otak-otak, botok, abon, stik duri, dan bandeng presto,” ujar Nur Hayati, Minggu (17/3/24).

Olahan yang paling diminati, menurut Nur Hayati, adalah bandeng bakar madu. Proses pembuatan menu favorit ini cukup mudah. Bandeng terlebih dahulu dibersihkan, durinya dicabut, kemudian dibakar.

“Setelah setengah matang, dilumuri bumbu rempah pedas dan madu,” jelas Nur Hayati.

Harga olahan bandeng jelak bervariasi, mulai dari Rp10.000 hingga Rp26.000 per bungkus. Variasi harga tergantung jenis olahannya.

“Pembeli tidak hanya dari wilayah Pasuruan, tapi juga dari luar daerah seperti Probolinggo dan Malang,” sebut Nur Hayati.

Dikutip dari berbagai sumber, bandeng jelak adalah bandeng hasil budidaya di tambak air payau di kawasan pesisir Kota Pasuruan. Ikan ini memiliki ciri khas daging yang lebih tebal dan gurih dibandingkan dengan bandeng biasa. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 97 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kisah Yulianto, Petani Lumajang yang Berani Ambil Risiko

25 April 2025 - 13:32 WIB

Pemkot Probolinggo Mulai Persiapkan Koperasi Merah Putih, Optimis Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

22 April 2025 - 17:03 WIB

Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan

12 April 2025 - 17:57 WIB

Inflasi Jember Meroket, Faktor Tarif Listrik dan Kenaikan Bahan Pokok?

9 April 2025 - 18:07 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi

7 April 2025 - 18:55 WIB

Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat

7 April 2025 - 18:23 WIB

Lahan Pertanian Padi Meningkat, Kota Probolinggo Hasilkan 8,9 Ton Per Hektar

7 April 2025 - 18:04 WIB

Kebutuhan Melonjak Menjelang Lebaran, Stok LPG di Jember Dipastikan Aman

30 Maret 2025 - 05:45 WIB

Jelang Lebaran Stok BBM dan LPG di Lumajang Dipertanyakan

26 Maret 2025 - 11:20 WIB

Trending di Ekonomi