Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Ekonomi · 16 Mar 2024 15:13 WIB

Nikmatnya Sop Duren Bromo! Pelepas Dahaga saat Berbuka Puasa


					MENU NIKMAT: Pemilik kedai Sop Duren Bromo, Lutfiana menunjukkan eberapa menu andalannya. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

MENU NIKMAT: Pemilik kedai Sop Duren Bromo, Lutfiana menunjukkan eberapa menu andalannya. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Di bulan Ramadhan kurang lengkap rasanya jika berbuka puasa tidak minum es. Dari sekian banyak menu es, sop duren di kedai Sop Duren Bromo di Jalan Supriadi, Kota Probolinggo patut dicoba untuk berbuka puasa.

Sop duren yang merupakan salah satu menu andalan di kedai milik Lutviana (33) laris manis di buru pembeli saat bulan Ramadhan. Sop duren ini berisi durian yang sudah diblender lalu dimasukkan ke dalam mangkok atau cup.

Kemudian ditambah susu kental manis dan keju parut. Untuk topping atau penghias ditambahkan coklat beng-beng yang dipotong-potong serta es batu secukupnya.

“Yang saya pakai ini biasanya durian lokal. Namun kali saya ganti dengan durian Medan, karena rasanya lebih legit,” ujarnya.

Selain sop duren, ada menu lain yang menjadi best seller di bulan Ramadhan yakni es campur duren, dan es tubruk duren. Dalam sehari, dua menu andalan ini dapat laku minimal 30 cup.

Meski semua menu di kedai ini berbahan dasar durian, namun harganya cukup terjangkau, mulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 35 ribu per cup.

“Selama Ramadhan, untuk pesanan sudah mulai masuk pukul 16.00 WIB dan rata-rata konsumen membeli sop duren dan es tubruk duren, ya ada menu lain yang juga dipesan,” kata Lutfiana.

Salah satu pembeli, Amelia mengatakan, biasanya ia bersama keluarga memesan es teler duren. Namun kali ini ia memesan es tubruk duren yang rasanya cukup enak.

“Biasanya saya memesan es teler duren, namun kali ini saya mencoba menu lain dan rasanya juga enak. Memang di kedai ini semuanya berbahan dasar durian,” ujar wanita asal Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan ini. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 82 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah

9 September 2025 - 21:05 WIB

Penyerapan Pupuk Organik di Lumajang Rendah, Alokasi Berpotensi Dikurangi

8 September 2025 - 18:54 WIB

Petani Tebu Lumajang Akhirnya Sumringah, Tumpukan Gula di Gudang Terjual Rp.79,7 Miliar

5 September 2025 - 19:13 WIB

Impor Gula Rafinasi Bocor ke Pasar Konsumsi, Gula Petani Lokal Tak Terserap

4 September 2025 - 10:59 WIB

Kebanjiran Order, Persewaan Baju Karnaval di Pasuruan Raup Puluhan Juta

24 Agustus 2025 - 17:18 WIB

Dari Dapur Nenek ke Meja Milenial, Makanan Tradisional yang Menyatukan Zaman

24 Agustus 2025 - 15:15 WIB

Target Luas Tanam Tembakau di Kabupaten Probolinggo Belum Tercapai

18 Agustus 2025 - 17:22 WIB

Trending di Ekonomi