Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Peristiwa · 10 Mar 2024 15:57 WIB

Cuaca Buruk, Nelayan Probolinggo Ditemukan Tewas, Satu Hilang


					EVAKUASI: Petugas saat mengevakuasi jasad nelayan yang ditemukan tewas. (Foto: Istimewa). Perbesar

EVAKUASI: Petugas saat mengevakuasi jasad nelayan yang ditemukan tewas. (Foto: Istimewa).

Probolinggo,- Dua nelayan pancing asal Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo hilang saat mencari ikan di perairan Probolinggo, Sabtu (9/3/2024). Setelah dilakukan percarian, satu diantaranya ditemukan meninggal dunia, Minggu pagi (10/3/24).

Kejadian ini bermula saat dua nelayan, Hisbulloh Huda (40) dan Muhammad Allivan (27), keduanya warga Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo pada Sabtu pagi mencari ikan dengan menggunakan perahu fiber di perairan Ketapang.

Memasuki sore hari tepatnya pukul 17.00 WIB, terjadi cuaca buruk hingga mengakibatkan keduanya berlindung di bagan milik Naya. Mereka juga menghubungi rekannya yang ada di darat.

“Jadi sebelum dilaporkan hilang, korban sempat meminta jemput di salah satu bagan di laut karena cuaca buruk. Namum setelah dijemput di lokasi yang disebutkan, kedua korban tidak ada. Barulah pada Minggu dini hari kejadian tersebut dilaporkan ke Satpolairud,” ujar Kasat Polairud Polres Probolinggo, AKP Slamet Prayitno.

Dari laporan tersebut, Satpolairud, Kamladu TNI AL, serta nelayan melakukan pencarian. Barulah pada pukul 07.10 WIB, satu korban bernama Hisbulloh Huda ditemukan meninggal dan terapung di ujung Pelabuhan Tanjung Tembaga.

Selanjutnya, korban dibawa ke dermaga dan dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr. Moh. Saleh. “Saat ini petugas gabungan masih mencari satu korban lainnya yang masih belum ditemukan,” imbuh AKP Slamet.

Polisi mengimbau kepada nelayan, kapal penyeberangan serta warga yang hendak beraktivitas di laut untuk selalu waspada dan berhati-hati, serta menunda keberangkatan jika terjadi cuaca buruk. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moh. Rochim

Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka

3 Agustus 2025 - 15:31 WIB

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Warga Pilang Kota Probolinggo Ditemukan Tewas Setelah Berhari-hari Mengurung Diri di Kamar

28 Juli 2025 - 18:40 WIB

Trending di Peristiwa