Menu

Mode Gelap
Jelang Musim Hujan, 7 Wilayah KAI Daops 9 Jember Rawan Terdampak Bencana Alam Cegah Penyakit Sejak Dini, 52 Siswa MI Tarbiyatul Mubtadiin Terima Vaksin MR dan HPV Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Penghubung Kecamatan di Lumajang Putus Total Polres Probolinggo Kota Ringkus 10 Tersangka Narkoba Jaringan Madura, Sita 39,66 Gram Sabu Mantab! 5.831 Honorer di Situbondo Diangkat jadi PPPK Paruh Waktu

Sosial · 1 Sep 2023 15:09 WIB

Gelar Diseminasi, Pertuni Sebut 7.641 Warga Probolinggo Sandang Difabel


					Gelar Diseminasi, Pertuni Sebut 7.641 Warga Probolinggo Sandang Difabel Perbesar

Probolinggo – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kabupaten Probolinggo bersama sejumlah difabel lainnya menggelar acara diseminasi bersama sejumlah pihak di ruang Jabung II kompleks Kantor Bupati Probolinggo, Jumat (1/9/2023).

Turut hadir mewakili pemerintah Kabupaten Probolinggo, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda), Santiyono bersama sejumlah perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.
Ketua pelaksana kegiatan tersebut, Rizki Perdana Kusuma mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk membangun dan memperluas peluang kerja secara inklusif.

“Termasuk mencari solusi untuk hambatan yang dimiliki oleh teman-teman difabel agar mendapatkan pekerjaan,” katanya, Jumat (1/9/2023).

Sesuai data yang diperolehnya dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Probolinggo pada penghujung 2022 lalu, di Kabupaten Probolinggo masih terdapat 7.641 penyandang disabilitas. Dan baru 1.356 penyandang disabilitas yang memiliki pekerjaan atau perusahaan sendiri.

“Itu pun pekerjaannya belum jelas. Belum ada yang berstatus sebagai karyawan. Jadi mendapatkan pekerjaan masih banyak karena faktor kasihan,” ujarnya.

Rizki pun berharap, dengan adanya kegiatan diseminasi ini, pemerintah dapat menangkap bakat dan memberikan peluang kerja bagi penyandang disabilitas sesuai dengan kemampuan masing-masing difabel.

“Kami juga berharap ke teman-teman difabel, jangan hanya meminta pekerjaan, kemampuan juga harus ditingkatkan,” ucapnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bapelitbangda Kabupaten Probolinggo, Santiyono mengatakan, apa yang menjadi aspirasi dan keinginan dari kaum difabel ini akan segera ditindaklanjuti. Sebab menurutnya, kaum difabel juga mempunyai hak untuk mendapatkan pekerjaan yang layak.

“Tentu apa yang diinginkan ini akan kami lanjutkan ke OPD-OPD teknis agar ditindaklanjuti,” terangnya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS

19 September 2025 - 18:53 WIB

Jalan Rusak Akibat Banjir Lahar, Warga Gondoruso Gotong Royong Lakukan Perbaikan

19 September 2025 - 12:51 WIB

Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim

18 September 2025 - 19:40 WIB

Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia

15 September 2025 - 15:04 WIB

Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

13 September 2025 - 20:09 WIB

Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger

13 September 2025 - 15:18 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Jember: Waspadai Potensi Banjir dan Longsor Hingga 17 September

11 September 2025 - 20:31 WIB

Ada Dugaan Penculikan Anak di Kota Probolinggo, Polisi Minta Warga Tidak Panik

10 September 2025 - 19:57 WIB

Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih

9 September 2025 - 15:30 WIB

Trending di Sosial