Menu

Mode Gelap
Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

Ekonomi · 3 Agu 2023 16:42 WIB

NTN Kabupaten Probolinggo Lampaui NTN Jawa Timur


					NTN Kabupaten Probolinggo Lampaui NTN Jawa Timur Perbesar

NTN Kabupaten Probolinggo Lampaui NTN Jawa Timur

Probolinggo- Di tingkat Jawa Timur, Nilai Tukar Nelayan (NTN) Kabupaten Probolinggo terbilang cukup bagus. Bahkan, capaiannya lebih besar daripada NTN Provinsi Jawa Timur.

Kabid Bina Usaha Perikanan pada Dinas Perikanan (Diskan) setempat, M. Sigit Pujotomo mengatakan, NTN perbandingan indeks harga yang diterima nelayan dari hasil produksi terhadap indeks harga yang dibayar nelayan untuk produksi.

“NTN Kabupaten Probolinggo ada di angka 104, jadi bisa dibilang sejahtera,” katanya, Kamis (3/8/2023).

Sigit melanjutkan, ukuran kesejahteraan nelayan bisa dilihat dari nilai NTN. Jika NTN nya berada di bawah angka 100, maka nelayan akan mengalami kerugian.

“Patokannya di angka 100. Jika NTN 100, itu hanya balik modal. Artinya biaya produksi dan hasil produksi itu berimbang. Jika lebih dari 100, itu bagus,” ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri acara Petik Laut di Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksana mengatakan, NTN Kabupaten Probolinggo memang terbilang bagus. Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, NTN Jatim pada Juli 2023 naik 1,77 persen dari bulan sebelumnya menjadi 101,88.

“Nilai Tukar Nelayan Kabupaten Pronolinggo lebih tinggi daripada Nilai Tukar Nelayan Jatim. Artinya produksi ikan tangkap Probolinggo lebih besar dari Jatim,” kata mantan Menteri Sosial itu. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli

17 September 2025 - 20:39 WIB

Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh

17 September 2025 - 19:24 WIB

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah

9 September 2025 - 21:05 WIB

Penyerapan Pupuk Organik di Lumajang Rendah, Alokasi Berpotensi Dikurangi

8 September 2025 - 18:54 WIB

Petani Tebu Lumajang Akhirnya Sumringah, Tumpukan Gula di Gudang Terjual Rp.79,7 Miliar

5 September 2025 - 19:13 WIB

Impor Gula Rafinasi Bocor ke Pasar Konsumsi, Gula Petani Lokal Tak Terserap

4 September 2025 - 10:59 WIB

Kebanjiran Order, Persewaan Baju Karnaval di Pasuruan Raup Puluhan Juta

24 Agustus 2025 - 17:18 WIB

Trending di Ekonomi