Menu

Mode Gelap
Pemprov Jatim Salurkan Bantuan Sosial Rp1,6 Miliar di Kota Pasuruan Kekerasan terhadap Anak di Pasuruan Masih Marak, Dukungan Psikologis Harus Diperkuat Cegah Praktik Pengoplosan, Polres Jember Perketat Pengawasan Beras Pemuda Jatiurip Probolinggo Ditemukan Meninggal di Bawah Kolong Irigasi, ini Penyebab Kematiannya Dua Pegawai BPRD Lumajang Dipecat Gara-gara Jual Kartu e-Pajak Pasir Berkah Piodalan, Omzet UMKM dan Home Stay di Senduro Puluhan Juta

Hukum & Kriminal · 16 Des 2022 17:06 WIB

Dirujuk, ini Luka Tembak yang Dialami ODGJ Ngamuk di Kraksaan


					Dirujuk, ini Luka Tembak yang Dialami ODGJ Ngamuk di Kraksaan Perbesar

Kraksaan,– Erik Ferdianto (36), warga Desa Paiton, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, ditembak polisi pasca mengamuk dan melukai 2 orang warga. Pasca kejadian, Erik dibawa ke RS Graha Sehat Kraksaan.

Kabag Umum Keuangan RS Graha Sehat Andreas mengatakan, pelaku menderita 5 luka tembak di beberapa bagian tubuhnya. Saat ini, kondisi pelaku belum sepenuhnya stabil.

“Pelaku mengalami lima luka tembakan satu di bagian belakang kepala, dua dibagian betis sebelah kiri dan lutut kemudian betis kanan dan di lutut,” jelas Andreas, Jum’at (16/12/22) sore.

Lantaran kondisi pelaku membutuhkan penanganan khusus, imbuh Andreas, selanjutnya pelaku dirujuk ke RSUD Waluyo Jati. Sementara dua korban sabetan parang pelaku, Muhlisin dan Saipul, tetap dirawat di RS Graha Sehat.

“Jadi kita melakukan perawatan sampai kondisi pelaku maupun korban mulai stabil untuk kemudian di rujuk ke RSUD Waluyo Jati,” paparnya.

Berdasarkan rekam medis yang diserahkan keluarga kepada rumah sakit, papar Andreas, sejatinya pelaku sempat dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Malang. Tak hanya itu, pelaku sebelumnya juga pernah melakukan tindakan serupa.

“Pengakuan keluarga memang pernah terjadi pembacokan juga. Kemudian di rawat di RSJ Malang kemudian ini terjadi lagi,” beber Andreas.

Sebagaimana diketahui, Erik mengamuk menggunakan senjata tajam berupa parang di kawasan jalur pantura Desa Kebon Agung, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jum’at (16/12/22) pagi.

Awalnya, ia membacok Muhlisin, kurir jasa layanan jual beli online di kantornya. Tak hanya membacok korban, pelaku juga membawa sepeda motornya dan dikendarai ke arah barat.

Setibanya di sisi timur Polsek Kraksaan, pelaku menghampiri seorang pria, yang diduga sebagai Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Pelaku lantas membacok ODGJ tersebut secara membabi-buta. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 105 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dengan Adanya Operasi Patuh Semeru, Aksi Balap Liar di Lumajang Menurun

23 Juli 2025 - 15:58 WIB

Toko Bangunan Dimasuki Maling, Uang Rp10 Juta Raib

23 Juli 2025 - 14:58 WIB

Hindari Razia Polisi, Puluhan Motor Disembunyikan di Semak-semak

22 Juli 2025 - 16:05 WIB

Ribuan Pelanggaran Ditindak Polres Pasuruan Kota Selama Operasi Patuh Semeru 2025, Roda Dua Jadi Pelanggar Terbanyak

21 Juli 2025 - 17:27 WIB

Motif Tewasnya Pria Asal Madiun yang Ditemukan di Sungai Purwosari, Dipicu Dugaan Pelecehan

21 Juli 2025 - 15:39 WIB

Polisi Ringkus Tiga Terduga Pembunuh Korban yang Ditemukan di Sungai Pasuruan

20 Juli 2025 - 16:39 WIB

Lupa Cabut Kunci Kontak Bikin Karyawan Barbershop di Kota Probolinggo Kehilangan Motor Sport

19 Juli 2025 - 17:00 WIB

Sebelum Tertangkap, Kawanan Maling Motor di Sentul Probolinggo Incar Tempat ini

19 Juli 2025 - 16:11 WIB

Dua Sekawan Maling Motor di Masjid Sentul Probolinggo Ternyata Spesialis Curanmor

19 Juli 2025 - 14:20 WIB

Trending di Hukum & Kriminal