Menu

Mode Gelap
Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan

Pendidikan · 29 Sep 2022 17:28 WIB

Tingkatkan Pemahaman Mitigasi Kebencanaan, BPBD Lumajang Sasar Sekolah


					Tingkatkan Pemahaman Mitigasi Kebencanaan, BPBD Lumajang Sasar Sekolah Perbesar

Lumajang,- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang melakukan sosialisasi Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) di SMA Candipuro, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Kamis (29/9/22).

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi mengatakan, SPAB ini dibentuk untuk memperkuat pemahaman terhadap ancaman bencana bagi warga yang yang berada di kawasan rawan bencana.

“Yang kita inginkan dari tingkat masyarakat dan pendidik atau pelajar agar memahami tentang bagaimana penanggulangan bencana di tempat mereka,” kata Patria.

Menurutnya, sosialisasi SPAB itu dalam upaya memberikan pengetahuan dan pemahaman terhadap masyarakat yang berada di kawasan rawan bencana.

Sosialisasi ini, imbuhnya, merupakan bentuk peningkatan kapasitas kelembagaan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya dan kearifan lokal untuk pengurangan risiko bencana di wilayahLumajang.

“Sejak bulan Januari kemarin sudah kita lakukan mitigasi, sosialisasi, koordinasi, informasi, dan edukasi,” beber dia.

Dalam memasuki musim hujan saat ini, pihaknya telah memberikan sosialisasi kepada masyarakat sebagai upaya meminimalkan dampak bencana serta berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait.

Sejauh ini, lanjut Patria, pemahaman masyarakat terhadap mitigasi kebencanaan dinilai masih rendah. Oleh sebab itu, pihaknya terus mengingatkan warga agar selalu meningkatkan kewaspadaan akan adanya banjir maupun lahar Gunung Semeru.

“Bukan hanya BPBD saja, melainkan stakeholder (pemangku kepentingan) yang lain, perangkat desa, termasuk media harus melakukan mitigasi bencana terhadap masyarakat,” pungkasnya. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publiher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya

2 Mei 2025 - 18:55 WIB

Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat

30 April 2025 - 23:44 WIB

Tingkatkan Akses Pendidikan bagi Warga Kurang Mampu, Pemkab Jember Bangun Dua Sekolah Rakyat

29 April 2025 - 18:55 WIB

Bersih-bersih Dokumen, Cabdin Jember Kirimkan Ijazah ke Rumah Alumni

28 April 2025 - 19:12 WIB

Lomba Keterampilan Siswa SLB di Jember, Panggung Prestasi Anak Berkebutuhan Khusus

24 April 2025 - 20:40 WIB

Cegah Kasus Pelecehan, Disdikbud Lumajang Batasi Penggunaan Telepon untuk Siswa

23 April 2025 - 17:03 WIB

Pemkab Pasuruan Terbitkan SE Study Tour dan Wisuda Siswa

23 April 2025 - 15:57 WIB

Gus Hilman Siapkan 44 Ribu Kuota Beasiswa bagi Pelajar di Pasuruan dan Probolinggo, Jamin Tidak Ada Pemotongan

22 April 2025 - 11:58 WIB

Hadapi Kasus Pelecehan Siswa, Disdikbud Lumajang Buat Crisis Center

22 April 2025 - 09:56 WIB

Trending di Pendidikan