Menu

Mode Gelap
Dua Orang Terluka Akibat Motor Menabrak Truk di Jalan Prigen-Pandaan Berani Lepas Bansos, Lamisih Ingin Jadi Inspirasi untuk Keluarga Lain Dinkes Lumajang Dapat DAK untuk KJSU, Bukan Pembangunan RS Baru Anggaran Kesehatan Nasional 2026 Capai Rp114 Triliun, Dinkes Lumajang Tunggu Kepastian Usulan Refleksi Kemerdekaan, Ketua DPRD Lumajang Ajak Generasi Muda Lumajang Teladani Para Pahlawan Pengendara Motor di Pasuruan Tabrak Mobil Damkar, 2 Remaja Luka-luka

Hukum & Kriminal · 24 Agu 2022 21:35 WIB

Pondok Pesantren di Lumajang Disatroni Maling, 2 Motor Raib


					Pondok Pesantren di Lumajang Disatroni Maling, 2 Motor Raib Perbesar

Lumajang,- Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) di Kabupaten Lumajang merambah ke kawasan pesantren. Kali ini Pondok Pesantren Nurul Haromain di Jl. Sultan Agung Desa Tunjung, Kecamatan Randuagung, yang menjadi sasaran maling.

Curanmor di kawasan lembaga pendidikan itu viral di media sosial setelah aksi pelaku terekam Close Circuit Television (CCTV), yang terpasang di sekitar pesantren.

Dalam rekaman CCTV, tampak dalam hitungan tak sampai empat menit, komplotan pencuri berhasil membawa kabur dua sepeda motor yang terparkir di garasi pondok pesantren pada Selasa (23/8/2022).

Awalnya, seorang pria yang memakai jaket hitam kombinasi putih mencoba membuka pintu gerbang pondok pesantren. Setelah pintu gerbang berhasil dibuka, tiba-tiba ada satu orang yang memakai jaket jumper oranye masuk menghampiri motor yang terparkir.

Sempat memantau situasi pesantren, pelaku kemudian mendekat ke salah satu motor lalu membawa kabur motor yang diparkir tak bertuan.

Akibat kejadian ini, 2 motor jenis Honda Vario putih dan Honda Supra 125 milik pengasuh pondok pesantren raib digondol maling.

“Itu motor milik haji Rosyidi, pengasuh ponpes,” ungkap salah seorang warga sekitar, Firli saat dihubungi melalui sambungan seluler, Rabu (24/8/2022).

Pasca kejadian, korban melaporkan peristiwa itu ke polsek setempat agar ditindaklanjuti. “Polisi sudah datang ke lokasi, melakukan olah tempat kejadian perkara,” tutur dia.

Sementara itu, Kapolsek Randuagung, Iptu Darmanto mengatakan, curanmor di pondok pesantren tersebut belum dilaporkan secara resmi, melainkan hanya sebatas pemberitahuan.

Namum meski tidak ada laporan resmi, menurut Kapolsek, pihaknya akan tetap melakukan penyelidikan. Selain itu, ia berpesan agar masyarakat lebih berhati-hati saat memarkir kendaraannya.

“Tidak ada yang dirusak, gerbangnya tidak dikunci dan motornya juga tidak digembok. Jadi ada unsur kelalaian,” ulas Darmanto. (*)

Editor: Efendi Muhamad
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Beli Sayur dengan Uang Palsu, Warga Lumajang Ditangkap di Pasar Leces Probolinggo

17 Agustus 2025 - 00:42 WIB

Ekskavator yang Dikabarkan Hilang di Lumajang Ditemukan di Bojonegoro

16 Agustus 2025 - 19:08 WIB

Terima Uang Rp20 Juta, Tiga Oknum LSM LBSI Diciduk Polisi

16 Agustus 2025 - 18:53 WIB

Polres Lumajang Tangkap Dua Pencuri Meteran Air, Dua Lainnya Buron

16 Agustus 2025 - 18:39 WIB

Dipicu Sakit Hati Curi Motor Mahasiswa KKN, Pelaku Ditangkap Polisi

16 Agustus 2025 - 18:19 WIB

Diduga Jadi Fasilitator Sabu, Wanita Muda di Pasuruan Dibekuk Polisi

16 Agustus 2025 - 16:05 WIB

Viral! Warga Tunjung Desak Polisi Tindak Pemeras Kades Lewat Aksi Massal

15 Agustus 2025 - 17:35 WIB

Pelaku Pembunuhan Bocah di Pasuruan Alami Gangguan Jiwa, Proses Hukum Masih Berlanjut

15 Agustus 2025 - 17:21 WIB

Maling Gondol 3 Ekor Sapi di Kota Probolinggo, Pelaku Rusak Gembok Kandang

14 Agustus 2025 - 15:29 WIB

Trending di Hukum & Kriminal