Menu

Mode Gelap
Disidak Bupati Lumajang Terkait Dugaan Penahanan Ijazah, Kuasa Hukum PT WDX Akan Klarifikasi Turunkan Angka Stunting, Pemkab Jember Cegah Pernikahan Dini Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa Disorot soal Ketimpangan Wilayah, Bupati Pasuruan: Tidak Ada Pasuruan Barat dan Timur Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal

Hukum & Kriminal · 20 Agu 2022 17:29 WIB

Miris! Ayah di Purwosari Tega Gagahi Anak Tiri


					Miris! Ayah di Purwosari Tega Gagahi Anak Tiri Perbesar

Pasuruan,- Satreskrim Polres Pasuruan menciduk Mohamad Rokhim (42) warga Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Jumat (19/8/2022). Ia ditangkap polisi setelah dilaporkan atas kasus pencabulan.

Kasakreskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto Utomo menjelaskan, pelaku terbukti kuat telah menyetubuhi anak tirinya yang masih berusia di bawah umur.

Dari hasil penyelidikan diketahui pelaku telah melakukan aksinya bejatnya terhadap anak tirinya sudah lebih dari satu kali. Semua tindakan tak senonoh itu dilakukan oleh pelaku di dalam bus antar jemput sekolah milik pelaku.

“Pelaku menyetubuhi korban sudah sebanyak 15 kali,” kata Adhi kepada wartawan, Sabtu (20/8/2022).

Diceritakan Adhi, awalnya korban bersama teman-temannya berngkat ke sekolah menaiki bus milik ayah tirinya. Sesampainya di sekolah, korban berinisial HS (14) diperiksa suhu tubuhnya sebelum memasuki sekolah.

Saat diperiksa, suhu tubuh korban sangat tinggi, sehingga oleh pihak sekolah korban disarankan untuk pulang. Korban kemudian kembali menghampiri ayah tiri korban agar diantarkan untuk membeli obat.

Namun ayah tiri korban bukannya mengantarkan untuk membeli obat, melainkan korban melampiaskan nafsunya di dalam bus. Pelaku memegang payudara dan kemaluan korban lalu menggagahinya.

“Ini dilakukan pelaku di area sekolahan korban. Saat itu bus sedang sepi,” jelas Adhi.

Menurut Adhi, pelaku dengan ibu korban sudah bercerai. Setiap hari korban diantar ke sekolah oleh pelaku.

“Satu minggu pelaku melakukan aksi bejatnya sebanyak tiga kali,” pungkas Adhi. (*)

 

Editor : Efendi Muhammad

Publisher : Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa

18 Juni 2025 - 19:33 WIB

Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Pemuda Asal Kudus Tewas di Pandaan

18 Juni 2025 - 15:47 WIB

Dua Pelaku Pembacokan di Kos Mayangan Kota Probolinggo Ditangkap, Begini Tampangnya

18 Juni 2025 - 13:23 WIB

Tersangka Pembunuhan Wanita di Pasuruan Ngaku Kenal Korban Sejak 4 Tahun Lalu

17 Juni 2025 - 16:29 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Pasuruan, Dua Pria Jadi Tersangka

17 Juni 2025 - 13:45 WIB

Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

16 Juni 2025 - 04:37 WIB

Tersangka Sabu Asal Nguling Diciduk, Polisi Kembangkan hingga Tangkap Pemasok di Probolinggo

15 Juni 2025 - 18:39 WIB

Komplotan Pencuri Motor di Lumajang dan Malang Dibongkar, Ditembak saat Penangkapan

13 Juni 2025 - 20:44 WIB

Kades Ambal-Ambil Pasuruan jadi Tersangka Kasus Korupsi Rp448 Juta

13 Juni 2025 - 16:16 WIB

Trending di Hukum & Kriminal