Menu

Mode Gelap
Pemkab Lumajang Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan, Bupati Langsung Kunjungi RS Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Penghubung Kecamatan di Lumajang Putus Total Polres Probolinggo Kota Ringkus 10 Tersangka Narkoba Jaringan Madura, Sita 39,66 Gram Sabu Mantab! 5.831 Honorer di Situbondo Diangkat jadi PPPK Paruh Waktu Jalan Rusak Akibat Banjir Lahar, Warga Gondoruso Gotong Royong Lakukan Perbaikan Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim

Kesehatan · 28 Jul 2022 19:33 WIB

Catat! 13.489 Ekor Ternak di Probolinggo Terpapar PMK


					Catat! 13.489 Ekor Ternak di Probolinggo Terpapar PMK Perbesar

Probolinggo,- Jumlah hewan ternak yang terpapar virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Probolinggo, hingga Kamis (28/7/22) mencapai 13.489 ekor.

Jumlah tersebut disampaikan Medik Veteriner Muda Dinas Pertanian dan Peternakan (Disperta) Kabupaten Probolinggo, Nicolas Nuryuliaton. Ternak yang terpapar, meliputi sapi potong, sapi perah, kambing dan domba.

“Untuk jumlah lebih rincinya berdasarkan data yang kami terima, sapi potong ada 10.279 ekor, sapi perah 3.092 ekor, domba 50 ekor, dan kambing 68 ekor,” ucap Nicolas.

Saat ini, dijelaskan Nicolas, Kecamatan Bantaran, Tiris, Lumbang, Krucil, dan Pakuniran merupakan wilayah yang mendominasi jumlah hewan ternak yang terpapar virus PMK.

Di Kecamatan Bantaran terdapat 1442 ekor sapi potong, Tiris 1197 ekor sapi potong, Lumbang 823 ekor sapi potong, Krucil 614 ekor sapi potong dan Pakuniran 611 ekor sapi potong.

“Di kecamatan itu karena memang mayoritas penduduknya merupakan peternak sapi potong. Jadi wajar jika di kecamatan-kecamatan itu lumayan banyak hewan ternak yang terpapar PMK,” urai dia.

Sedangkan untuk sapi perah, domba dan kambing yang tercatat dalam data Disperta, tersebar merata di sejumlah kecamatan. Di Kecamatan Lumbang 8 ekor sapi perah, dan Wonomerto 6 ekor sapi perah.

“Sedangkan untuk domba, di Kecamatan Dringu ada 23 ekor, Lumbang 25 ekor, dan Maron 2 ekor. Untuk kambing, di Kecamatan Dringu 33 ekor, Lumbang 20 ekor, Bantaran 10 ekor, Gending 3 ekor, Tegalsiwalan 1 ekor dan Sumberasih 1 ekor,” urai dia.

Ia mengimbau kepada para peternak agar melapor jika ada hewan ternaknya yang berciri-ciri terpapar virus PMK. Tujuannya, agar petugas bisa menangani secara langsung dan sehingga penularan penyakit PMK di Kabupaten Probolinggo dapat ditekan.

“Ya kami harap para peternak segera melapor jika ada peliharaannya yang berciri-ciri seperti teejangkit virus PMK agar cepat kita tangani untuk mencegah penularan terhadap hewan ternak lainnya,” Ia memungkasi. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kasus Campak Melonjak di Jember, Pencegahan Terhambat Imunisasi

29 Agustus 2025 - 14:18 WIB

Sebanyak 1.320 Kasus TBC di Lumajang, Anak dan Usia Produktif Paling Rentan

12 Agustus 2025 - 14:42 WIB

RSUD Lumajang Ungkap Fakta Meningkatnya Kasus Gangguan THT

8 Agustus 2025 - 17:23 WIB

Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas

5 Agustus 2025 - 22:49 WIB

Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca

5 Agustus 2025 - 19:12 WIB

Capaian Cek Kesehatan Gratis Lumajang Baru 12,7 Persen, Tantangan Edukasi Masih Besar

27 Juli 2025 - 11:24 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Trending di Internasional