Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM Perjuangan Nenek Satumi, 95 Tahun, Mewujudkan Impian Haji Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

Kesehatan · 27 Jun 2022 14:12 WIB

700 Dosis Vaksin Disuntikkan Sapi di Kota Probolinggo


					700 Dosis Vaksin Disuntikkan Sapi di Kota Probolinggo Perbesar

Probolinggo – Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Kota Probolinggo mulai melakukan vaksinasi perdana terhadap ratusan sapi, Senin (27/6/2022). Sasarannya, sapi perah dan sapi bakalan sesuai peruntukan dosisnya.

Salah satu lokasi vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) berada di kandang sapi perah di Jalan Ikan Tongkol, Gang Susu 2, Kelurahan/ Kecamatan Mayangan. Vaksinasi PMK perdana ini diawali penyerahan secara simbolis vaksin kepada Walikota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin.

Sebelum divaksin, puluhan sapi perah milik warga diperiksa seperti, suhu dan keadaan fisik sapi.

“Alhamdulillah dari permintaan sekitar 200 dosis vaksin, Kota Probolinggo mendapat 700 dosis vaksin. Vaksin ini harus cepat kami suntikkan kepada sapi perah di Kota Probolinggo. Tentunya sapi tersebut harus kondisinya sehat,” ujar walikota.

Selanjutnya setelah diperiksa, sapi-sapi ini langsung divaksinasi dengan dosis 2 mililiter. Selain itu, nantinya untuk seekor sapi akan mendapat tiga kali vaksin dengan waktu dari vaksinasi pertama yakni dua hingga enam minggu.

“Kami akan terus melakukan vaksinasi PMK ini sesuai dosis vaksin yang kita dapat sebanyak 700 dosis. Vaksinasi ini akan terus kami lakukan hingga tanggal 7 Juli. Tentunya dengan telah adanya vaksin ini diharapkan peternak tidak panik dan khawatir,” imbuh Habib Hadi.

Kasi Keswan dan Kesmavet DPKPP Kota Probolinggo, drh. Vaiga Miriami mengatakan, untuk vaksinasi PMK kepada sapi di Kota Probolinggo ini dilakukan bertahap. Yakni vaksinasi perdana sebanyak 100 ekor sapi dilanjutkan berikutnya hingga 700 dosis vaksin yang akan habis masa pakainya tanggal 7 Juli.

“Sama seperti manusia, setelah vaksin akan ada efek samping, seperti panas ringan dan bengkak. Untuk mengatasi efek samping ini sapi yang sudah divaksin akan disuntik vitamin, baik sebelum vaksin atau sesudah tergantung pemeriksaan petugas,” ujarnya.

Sementara itu Isnaini (47) pemilik sapi mengaku, senang dan lega. Dikatakan memang sapi perah di Kecamatan bebas dari PMK.

“Informasi yang saya dapat jika sapi terkena PMK maka sapi tersebut tidak bisa menghasilkan susu. Namun alhamdulillah, sapi milik saya dan tetangga hingga adanya vaksinasi tidak ada yang terjangkit PMK,” ujarnya.

Selain sudah adanya vaksinasi PMK, Pemkot Probolinggo berharap kepada peternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang sapinya, sebagai upaya pencegahan penuralan virus PMK. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penderita TBC di Lumajang Menurun, Dinkes Lumajang Klaim Upaya Pencegahan Efektif

28 April 2025 - 14:47 WIB

Pasien dan Keluarga Keluhkan Pelayanan RSUD dr. Haryoto Lumajang

28 April 2025 - 12:33 WIB

Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi

18 April 2025 - 18:40 WIB

Pemkab Jember Luncurkan UHC Prioritas, Seluruh Warga Kini Bisa Berobat Gratis

10 April 2025 - 22:31 WIB

Jaga Tubuh Tetap Bugar, ini Tips Memilih Makanan saat Lebaran

30 Maret 2025 - 14:35 WIB

Tips Sehat Selama Ramadan, ini Cara Menjaga Pola Makan saat Buka Puasa

15 Maret 2025 - 07:23 WIB

Yukh, Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh saat Berpuasa, ini Tipsnya

10 Maret 2025 - 12:05 WIB

Penting! Hindari 7 Makanan dan Minuman ini Agar Tubuhmu Tetap Sehat Selama Berpuasa

9 Maret 2025 - 12:12 WIB

Waspada! Satu Orang Warga Probolinggo Meninggal Dunia Akibat DBD

7 Maret 2025 - 17:55 WIB

Trending di Kesehatan