Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Budaya · 18 Apr 2022 00:40 WIB

Harlah ke-62, Gus Haris: Kader PMII Harus Terjun di Berbagai Bidang


					Harlah ke-62, Gus Haris: Kader PMII Harus Terjun di Berbagai Bidang Perbesar

Pajarakan,- Dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-62 Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Pengurus Cabang (PC) PMII Probolinggo menggelar apel akbar, istighosah dan khatmil Qur’an, Minggu (17/4/2022) sore.

Selain memperingati Harlah ke-62 PMII, kegiatan bertema “Transformasi Gerakan, Merawat Peradaban” itu juga untuk menyambut malam Nuzulul Qur’an di GOR Damanhuri Romly, Pesantren Zainul Hasan Genggong, Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo.

Acara yang diikuti seluruh kader PMII di Probolinggo itu dihadiri Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong, Gus dr. Moh Haris Damanhuri Romly, Ketua PC GP Ansor Kota Kraksaan, Zain Ubaidillah dan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo, Achmad Seruji Bachtiar.

Ditempatkannya peringatan Harlah ke-62 PMII di GOR Damanhuri Romly PZH Genggong mendapat apresiasi dari Gus Haris. Sebab, menurutnya, hadirnya keluarga besar PMII Probolinggo Raya selain untuk memperingati Harlah PMII, juga bisa tabarrukan kepada muassis Genggong.

“Teman-teman PMII harus paham sejarah, karena perjalanan PMII tidak mudah. Di kesempatan ini, di dalam bertransformasi gerakan harapan saya hanya satu bahwa keberadaan PMII adalah proses, dan proses ini bukan tujuan akhir dari segalanya,” kata Gus Haris.

Selain itu, lanjut Gus Haris, PMII sebagai organisasi yang berada di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU) dan kadernya notabene basis santri agar tetap menjaga akhlak dan peradaban sehingga bisa memberikan dampak positif untuk perguruan tinggi.

“Apapun bentuk pergerakan dilakukan, dengan kekuatan idealisme, ingatlah ini adalah proses belajar. Setiap kader PMII harus terjun dalam berbagai bidang untuk berproses,” pinta pria yang sekaligus Ketua HKTI Kabupaten Probolinggo ini saat memberi sambutan.

Sementara itu, Ketua Majelis Pembina Cabang (Mabincab) PMII Probolinggo Raya, Achamd Seruji Bachtiar mengatakan, jika setiap kader PMII harus menjadi aktor di semua lini sektor, kapan pun dan dimana pun berada, khusunya di ere milenial saat ini.

“Seluruh sektoral harus ada kader PMII, baik itu di sektor perekonomian hingga dunia politik. Karena itu juga bagian dari proses, sehingga ketika terjun di masyarakat dan ingat aktif di berbagai bidang apapun, jiwanya tetap PMII,” ungkap Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo ini.

Terpisah, Ketua PC PMII Probolinggo Raya, Zia Ulhaq menyampaikan, jika acara memperingati Harlah PMII ke-62 tersebut yang dikemas dalam Apel Akbar, Istighosah dan khatmil Qur’an, bertujuan untuk menjaga dan mempererat tali silaturahmi antar kader dan alumni.

“Karena melihat momentum Harlah PMII kali ini sangat pas dengan Ramadhan, sehingga kami jadikan kesempatan untuk juga menjalin dan mempererat tali silaturahmi dengan para alumni PMII di Kabupaten Probolinggo,” tuturnya. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan

3 Mei 2025 - 20:50 WIB

Kontes Domba Lumajang 2025 Diikuti 65 Peserta

24 April 2025 - 16:24 WIB

Umat Hindu Bromo Rayakan Galungan, Begini Kemeriahannya

23 April 2025 - 22:18 WIB

Pantai Mbah Drajid Jadi Jujukan Warga Mandi di Laut saat Lebaran Ketupat

7 April 2025 - 16:24 WIB

Kapolres Pasuruan Kota Terbitkan Edaran Jelang Praonan, Ini Aturannya

5 April 2025 - 16:13 WIB

Sosok Kakek Calang, Pembabat Desa Kamalkuning Probolinggo (2)

5 April 2025 - 12:41 WIB

Sosok Kakek Calang, Pembabat Desa Kamalkuning Probolinggo (1)

4 April 2025 - 20:35 WIB

Mengenal Ogoh- ogoh, Tradisi Menjelang Hari Raya Nyepi

29 Maret 2025 - 02:24 WIB

Pawai Ogoh-ogoh Meriah di Lumajang, Wujud Toleransi Menjelang Nyepi dan Lebaran

29 Maret 2025 - 02:06 WIB

Trending di Budaya