Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Budaya · 18 Apr 2022 00:40 WIB

Harlah ke-62, Gus Haris: Kader PMII Harus Terjun di Berbagai Bidang


					Harlah ke-62, Gus Haris: Kader PMII Harus Terjun di Berbagai Bidang Perbesar

Pajarakan,- Dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-62 Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Pengurus Cabang (PC) PMII Probolinggo menggelar apel akbar, istighosah dan khatmil Qur’an, Minggu (17/4/2022) sore.

Selain memperingati Harlah ke-62 PMII, kegiatan bertema “Transformasi Gerakan, Merawat Peradaban” itu juga untuk menyambut malam Nuzulul Qur’an di GOR Damanhuri Romly, Pesantren Zainul Hasan Genggong, Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo.

Acara yang diikuti seluruh kader PMII di Probolinggo itu dihadiri Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong, Gus dr. Moh Haris Damanhuri Romly, Ketua PC GP Ansor Kota Kraksaan, Zain Ubaidillah dan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo, Achmad Seruji Bachtiar.

Ditempatkannya peringatan Harlah ke-62 PMII di GOR Damanhuri Romly PZH Genggong mendapat apresiasi dari Gus Haris. Sebab, menurutnya, hadirnya keluarga besar PMII Probolinggo Raya selain untuk memperingati Harlah PMII, juga bisa tabarrukan kepada muassis Genggong.

“Teman-teman PMII harus paham sejarah, karena perjalanan PMII tidak mudah. Di kesempatan ini, di dalam bertransformasi gerakan harapan saya hanya satu bahwa keberadaan PMII adalah proses, dan proses ini bukan tujuan akhir dari segalanya,” kata Gus Haris.

Selain itu, lanjut Gus Haris, PMII sebagai organisasi yang berada di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU) dan kadernya notabene basis santri agar tetap menjaga akhlak dan peradaban sehingga bisa memberikan dampak positif untuk perguruan tinggi.

“Apapun bentuk pergerakan dilakukan, dengan kekuatan idealisme, ingatlah ini adalah proses belajar. Setiap kader PMII harus terjun dalam berbagai bidang untuk berproses,” pinta pria yang sekaligus Ketua HKTI Kabupaten Probolinggo ini saat memberi sambutan.

Sementara itu, Ketua Majelis Pembina Cabang (Mabincab) PMII Probolinggo Raya, Achamd Seruji Bachtiar mengatakan, jika setiap kader PMII harus menjadi aktor di semua lini sektor, kapan pun dan dimana pun berada, khusunya di ere milenial saat ini.

“Seluruh sektoral harus ada kader PMII, baik itu di sektor perekonomian hingga dunia politik. Karena itu juga bagian dari proses, sehingga ketika terjun di masyarakat dan ingat aktif di berbagai bidang apapun, jiwanya tetap PMII,” ungkap Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo ini.

Terpisah, Ketua PC PMII Probolinggo Raya, Zia Ulhaq menyampaikan, jika acara memperingati Harlah PMII ke-62 tersebut yang dikemas dalam Apel Akbar, Istighosah dan khatmil Qur’an, bertujuan untuk menjaga dan mempererat tali silaturahmi antar kader dan alumni.

“Karena melihat momentum Harlah PMII kali ini sangat pas dengan Ramadhan, sehingga kami jadikan kesempatan untuk juga menjalin dan mempererat tali silaturahmi dengan para alumni PMII di Kabupaten Probolinggo,” tuturnya. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Wisatawan Mancanegara Ramaikan Tradisi Jolen di Lereng Gunung Semeru

28 Juli 2025 - 19:28 WIB

Tradisi Ujung dan Ujub, Upaya Menolak Bala di Desa Kandangan

28 Juli 2025 - 18:00 WIB

Dari Tumpeng hingga Sayuran, Warga Berebut Isi Jolen Penuh Kegembiraan

28 Juli 2025 - 14:24 WIB

Ada Nilai Filosofis Calon Arang dalam Pementasan Seni Menyuarakan Dharma

21 Juli 2025 - 09:26 WIB

Tradisi Tak Lekang Waktu, Bhakti Penganyar Jadi Jembatan Budaya Bali dan Jawa

18 Juli 2025 - 15:00 WIB

1.923 Petani Lumajang Tercakup Asuransi Usaha Tani Padi

10 Juli 2025 - 16:52 WIB

Cok Ace Dorong Kolaborasi Budaya Bali dengan Lumajang

10 Juli 2025 - 16:21 WIB

Diresmikan Saat Purnama 1992, Pura di Senduro Kini Jadi Titik Sakral Umat Hindu

10 Juli 2025 - 15:52 WIB

Pujawali Rama Satunggal Warsa, Momen Pererat Persaudaraan Umat Hindu se-Nusantara

6 Juli 2025 - 18:02 WIB

Trending di Budaya