Besuk,- Kontestasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2022 di Kabupaten Probolinggo rampung. Meski demikian, euforianya hingga saat ini masih berlangsung.
Hal ini terlihat dari tingginya penjualan sapi potong di sejumlah hewan di Kabupaten Probolinggo. Banyak warga yang merupakan tim sukses Kepala Desa (Kades) terpilih, berbondong-bondong membeli sapi untuk dipotong.
Salah satu pedagang sapi di Pasar Besuk, Qomar menyatakan, dua pekan sebelum pilkades dilaksanakan, banyak warga yang membeli sapi di pasar tersebut. Mayoritas mereka merupakan tim sukses calon Kades.
“Jadi saat ini jarang sapi yang besar dan gemuk. Hanya sapi sisa yang kurus dan kecil saja, yang gemuk sudah diborong tim sukses, buat mayoran (slametan),” kata Qomar, Kamis (24/2/22).
Qomar menjelaskan, penjualan sapi selama momentum Pilkades meningkat signifikan dibanding hari biasanya. Bahkan, kondisi ini juga terjadi saat pilkades seretak digelar, 2021 kemarin.
“Setiap pilkades, memang begitu. Banyak sekali yang cari sapi, yang tahun kemarin juga begitu,” bebernya menjelaskan.
Pedagang sapi lainnya, Rozaqi menyebut, tingginya permintaan selama momentum pilkades membuat harga sapi ikut terkerek. Meski demikian, lonjakan harga masih terbilang normal.
“Naiknya tidak seberapa, hanya naik Rp 500 hingga Rp 1 juta. Kedepannya ini sudah normal harganya, baru naik lagi saat mendekati hari raya Idul Fitri,” jelas dia. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publishers : Albafillah
