Menu

Mode Gelap
Ratusan Fotografer Serbu Safari Prigen, Buru Momen Satwa Terbaik Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara

Kesehatan · 10 Jan 2022 14:06 WIB

Walikota Targetkan Vaksinasi Capai 70% Akhir Januari


					Walikota Targetkan Vaksinasi Capai 70% Akhir Januari Perbesar

Probolinggo – Kota Probolinggo terus menggenjot vaksinasi anak usia 6-11 tahun untuk dapat meninggkatkan herd immunity. Pemkot Probolinggo menargetkan , akhir Januari vaksinasi anak mencapai 70%.

Senin pagi (10/1/22), forkopimda berkesempatan memantau vaksinasi anak di sejumlah sekolah.
Yakni, SDN Kebonsari Kulon 3, SDN Kanigaran 1, dan SDN Kanigaran 3. Dalam vaksinasi anak yang di gelar di 3 sekolah ini, para murid cukup antusias. Bahkan, banyaknya murid yang divaksin tanpa didampingi orangtua.

Pemkot Probolinggo hari ini menargetkan 1.600 anak di delapan sekolah sudah di vaksin tahap pertama. Sedangkan untuk di Kecamatan Kanigaran sendiri, total ada 10.109 anak yang siap untuk divaksin.

“Antusiasnya peserta vaksin anak ini tak lepas dari sosialisasi dan imbauan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan kepada lembaga pendidikan.Sehingga pelaksanaan vaksinasi berjalan dengan lancar,” ujar Walikota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin.

Hingga Senin pukul 10.00, di Kecamatan Kanigaran, sudah ada 561 anak yang divaksin. Dan dalam sepekan ini, vaksinasi anak di Kecamatan Kanigaran sudah mencapai 50%. Dan untuk mencapai target ini, Pemkot bekerja sama dengan instansi kesehatan baik Kodim 0820 dan Polres Probolinggo Kota.

“Dengan terus digelarnya vaksinasi ini, ditargetkan akhir Januari, diharapkan vaksinasi anak di Kota Probolinggo mencapai 70%,” imbuh Habib Hadi.

Sementara Abdullah Noval, murid kelas 2 di SDN Kanigaran 1 mengatakan, tidak takut untuk divaksin, karena untuk kesehatan.

“Sebelum vaksin saya tidak takut, serta vaksin yang digunakan yakni vaksin sinovac, dan vaksinasi ini agar semuanya sehat,” ujarnya. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Capaian Cek Kesehatan Gratis Lumajang Baru 12,7 Persen, Tantangan Edukasi Masih Besar

27 Juli 2025 - 11:24 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Dokter Muter: Harapan Baru Warga Terpencil Dusun Bakah Lumajang

3 Juli 2025 - 18:28 WIB

Ancaman di Balik Genangan Air: Leptospirosis Mengintai Warga Lumajang

2 Juli 2025 - 16:04 WIB

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Covid-19 Kembali Mengintai, Dinkes Jember Minta Warga Tidak Panik

12 Juni 2025 - 18:01 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Klinik NU Jember Akhirnya Resmi Dibuka

5 Juni 2025 - 18:15 WIB

Trending di Kesehatan