Menu

Mode Gelap
Turunkan Angka Stunting, Pemkab Jember Cegah Pernikahan Dini Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa Disorot soal Ketimpangan Wilayah, Bupati Pasuruan: Tidak Ada Pasuruan Barat dan Timur Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal Pendapatan Tumpak Sewu Selama Ini Dipertanyakan

Peristiwa · 4 Des 2021 21:24 WIB

Dampak Gunung Semeru, Puskesmas Rujukan di Lumajang Overload


					Dampak Gunung Semeru, Puskesmas Rujukan di Lumajang Overload Perbesar

LUMAJANG,- Erupsi Gunung Semeru terjadi, Sabtu (4/12/2021) sekitar pukul 15.00 WIB. Akibatnya, membuat warga sekitar banyak yang mengalami luka bakar. Mereka pun dibawa ke puskesmas terdekat. Salah satunya di Puskesmas Penanggal.

Otomatis suasana Puskesmas Penanggal di Kecamatan Candipuro berubah. Puluhan warga membawa korban yang terkena luka bakar dengan sepeda motor atau kendaraan yang ada.

Rata-rata warga yang dibawa ke Puskesmas Penanggal mengalami luka bakar akibat gumpalan awan panas yang turun saat Semeru erupsi. Para korban terus berdatangan. Korban kebanyakan mengalami luka bakar di sekujur tubuh, hal ini membuat puskesmas overload.

“Banyak korban luka bakar di sini, banyak, banyak yang dirujuk ke sini. Ini setiap ambulans yang datang dari rujukan-rujukan warga. Lebih 10 pasien kami rawat. Kapasitasnya overload,” kata Kepala Puskesmas Penanggal, dr Lya Aristini, seperti dinukil dari Detik.com.

Informasi yang dihimpun, para korban luka bakar diinfus dan dirawat apa adanya. Mereka dijaga keluarganya yang juga mengalami luka bakar. Kebanyakan korban kulitnya melepuh dan memerah karena terkena awan panas.

Dikatakan Lya, luka bakar kebanyakan di area wajah. Sehingga memang dibutuhkan rujukan ke tempat fasilitas kesehatan. Diketahui korban luka bakar di bagian wajah dan dada rawan menyebabkan sesak napas dan mempengaruhi paru-paru.

“Kasusnya banyak luka bakar, parah, luasnya sangat luas, daerah wajah banyak. Jadi memang butuh rujukan. Para korban berasal dari dua Kecamatan di Lumajang, dari Kajar Kuning dan Curah Kobokan,” ujarnya. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Jenazah Wanita Tewas Tanpa Busana di Grati Pasuruan Dimakamkan

11 Juni 2025 - 22:28 WIB

Identitas Wanita Tewas di Grati Terungkap, Keluarga Mengaku Sangat Terpukul

11 Juni 2025 - 17:16 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Rumah Warga Grati, Penghuni Rumah Menghilang

10 Juni 2025 - 14:31 WIB

Trending di Peristiwa