Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM Perjuangan Nenek Satumi, 95 Tahun, Mewujudkan Impian Haji Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

Pendidikan · 3 Des 2021 18:53 WIB

Lantik PMII Probolinggo, Gus Abe; Kader PMII Harus Multi Skill


					Lantik PMII Probolinggo, Gus Abe; Kader PMII Harus Multi Skill Perbesar

KRAKSAAN,- Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Probolinggo Raya dilantik, Jum’at (3/12/2021) siang. Prosesi pelantikan digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Masduqiyah, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan.

Ketua Umum Pengurus Besar (PB) PMII Muhammad Abdullah Sukri atau Gus Abe, memimpin langsung prosesi pelantikan yang dikemas sarasehan dan launching website dengan tema ‘Mempertahankan PMII di Era Inovasi’ itu.

Selain Ikatan Alumni PMII (IKAPMII) Probolinggo dan Majelis Pembina Cabang (Mabincab), juga hadir sejumlah kader PMII tapal kuda, dan beberapa unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten dan Kota Probolinggo.

Pasca dilantik, Ketua Umum PC PMII Probolinggo Raya periode 2021– 2022 Mohamad Zia Ulhaq berjanji, PMII Probolingo akan tetap ‘concern’ melakukan pengawalan berasas nalar kritis transformatif dan inovatif. Terutama dinamika yang berkaitan dengan ketimpangan sosial dan masalah lingkungan.

“Ini menjadi PR (Pekerjaan Rumah, red) PMII kedepan untuk melakukan pengawalan terhadap ketimpangan sosial yang masih terjadi, terutama di kalangan masyarakat umum dan juga di struktur PMII Probolinggo sendiri,” kata Yayak, begitu ia biasa dipanggil.

Di lokasi yang sama, Gus Abe menyerukan agar PC PMII Probolinggo tetap membangun sinergi dengan PKC PMII Jawa Timur dan konsisten menganyomi kader. Langkah itu menurutnya, dapat membantu PMII Probolinggo bertahan dan berjuang di era globalisasi.

“Era sekarang serba terbuka, termasuk dalam berkompetisi. Oleh karena itu, skill sangat penting dimiliki oleh kader PMII, karena ketika tidak memiliki skil, maka sulit untuk eksis di era yang cepat berubah ini,” tutur pemuda kelahiran 5 Oktober 1991 silam itu.

Bahkan, lanjutnya, aktivis sekalipun namun tanpa dimodali skill mumpuni ketika kembali ke masyarakat, maka gerakannya selama menjadi pegiat organisasi idak akan berguna. Sebaliknya, akan dipandang sebagai mahasiswa gagal oleh masyarakat.

“Skill bidang apa saja harus dimiliki kader PMII, tidak hanya di Probolinggo tetapi seluruhnya. Termasuk menjadi ahli ekonomi, pertanian, kesehatan dan lain sebagainya,” ujar aktivis yang terpilih sebagai Ketum PB PMII dalam Kongres Ke-XX PMII di Balikpapan, Kalimantan Timur, Maret lalu.

Sementara itu, Ketua Mabincab PC PMII Probolinggo Akhmad Sruji Bahtiar dalam sambutanya ‘menyentil’ tema pelantikan ‘Mempertahankan PMII di Era Inovasi’, yang dinilainya kurang tepat.

“Di era sekarang, pelantikan PC PMII Probolinggo ini tema yang disajikan seharusnya bukan lagi harus mempertahankan PMII, tetapi mengembangkan PMII, karena memang situasi dan kondisinya menuntut semua berkembang,” tutur Bahtiar. (*)


Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 143 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

2 Mei 2025 - 16:57 WIB

Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM

2 Mei 2025 - 16:04 WIB

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat

30 April 2025 - 23:44 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tingkatkan Akses Pendidikan bagi Warga Kurang Mampu, Pemkab Jember Bangun Dua Sekolah Rakyat

29 April 2025 - 18:55 WIB

Trending di Pendidikan