Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Ekonomi · 23 Nov 2021 15:33 WIB

Ditegur Menteri Erick Soal Tarif Toilet, Pertamina Jatimbalinus: Kita Gratiskan


					Ditegur Menteri Erick Soal Tarif Toilet, Pertamina Jatimbalinus: Kita Gratiskan Perbesar

Pasuruan,- Sebuah video yang memperlihatkan Menteri BUMN Erick Thohir, komplain soal layanan masuk toilet SPBU karena berbayar, viral beberapa hari terakhir. Ternyata, komplain itu terjadi saat Erick mampir ke salah satu SPBU di jalur selatan Probolinggo, tepatnya di Kecamatan Malasan, 20 November lalu.

Erick juga menegur petugas toilet SPBU Pertamina karena tidak menggratiskan fasilitas buang air. Ia lantas memberikan pesan kepada seluruh pengelola SPBU swasta yang bekerja sama dengan Pertamina untuk menggratiskan fasilitas toilet.

Petugas toilet saat dikomplain Erick menyebut, untuk menggunakan fasilitas toilet warga harus membayar Rp 2 ribu jika hanya buang air kecil. Lalu, bayar dua kali lipat, yakni Rp 4 ribu jika mandi.

Menanggapi hal itu, pihak Pertamina berjanji akan segera menggratiskan biaya atau tarif toilet di kawasan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Hal itu sebagai tindaklanjut atas ‘sentilan’ Erick Tohir.

Area Manager Communications, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Deden Mochamad Idhani mengucapkan terima kasih atas masukan dari Menteri BUMN Erick Tohir dan dari masyarakat untuk membuat Pertamina bekerja lebih baik.

“Karena toilet merupakan fasilitas yang disediakan untuk pengguna SPBU,” kata Deden, Selasa (23/11/2021).

Pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh SPBU untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Tidak hanya dalam pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM), namun juga termasuk memastikan ketersediaan toilet secara gratis.

“Selain itu juga harus memperhatikan kebersihan dan kenyamanannya,” pungkas Deden. (*)


Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06

3 Agustus 2025 - 10:11 WIB

Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

3 Agustus 2025 - 09:39 WIB

Cuaca Laut Buruk, Harga Ikan di TPI Mayangan Probolinggo Melambung

25 Juli 2025 - 15:25 WIB

Budidaya Ayam Petelur dan Burung Puyuh Jadi Pendongkrak Ekonomi Desa di Lumajang

25 Juli 2025 - 13:45 WIB

Petani Semangka di Ambulu Jember Keluhkan Minimnya Pendampingan, Jamur Jadi Ancaman Utama

24 Juli 2025 - 19:37 WIB

Serapan Gabah Bulog Jember Turun Usai Panen Raya, Fokus ke Panen Gaduh

24 Juli 2025 - 19:10 WIB

Berkah Piodalan, Omzet UMKM dan Home Stay di Senduro Puluhan Juta

23 Juli 2025 - 16:31 WIB

Dorong UMKM Probolinggo Naik Kelas, Gus Hilman Ajak BRIN Berikan Bimtek

17 Juli 2025 - 17:12 WIB

Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim

15 Juli 2025 - 19:20 WIB

Trending di Ekonomi