KRAKSAAN,- Pondok Pesantren (Ponpes) Hasan-Tantri (HA-TI) di Dusun Toroyan, Desa Rangkang, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo tak luput dari penggeledahan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (4/11/2021) siang.
Para penyidik KPK denan tiga mobil Innova Reborn warna hitam datang ke Pondok Ha-Ti sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka dikawal dua mobil Kepolisian Resort (Polres) Probolinggo Kota dan dua anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Kraksaan.
Ketiga Innova Reborn warna hitam tersebut masing-masing bernopol L-1152-SX, N-1687-AAL dan L-1012-CA. Sedangkan untuk dua mobil sisanya merupakan kendaraan pengawal dari anggota Polres Probolinggo Kota dan mobil Mapolsek Kraksaan.
Meskipun hingga saat ini, penggeledahan masih berlangsung, aktivitas para santri setempat masih normal. Bahkan beberapa santri masih tetap diperbolehkan beraktivitas, baik di sekitar halaman ataupun bagi yang ingin ke Masjid Aminuddin untuk salat asar.
Bahkan hampir seluruh santri Pondok HA-TI terpantau asyik menyaksikan penggeladahan penyidik KPK dari jendela kamar masing-masing. Sampai akhirnya para penyidik KPK itu keluar pesantren sekitar pukul 14.50 WIB dengan tiga koper warna hitam yang dibawanya.
Sayangnya, tidak ada satupun pengasuh Pondok HA-TI yang mau berkomentar terkait penggeledahan KPK. Bahkan seorang satpam yang mengenakan setelan baju dan celana berwarna dongker juga enggan berkomentar seketika para penyidik KPK keluar.
“Mohon maaf, tidak boleh ya mas, mohon maaf,” ujar satpam Pondok HA-TI yang enggan menyebut namanya dan langsung pergi dari hadapan awak media. (*)
Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah
