Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Peristiwa · 17 Sep 2021 16:42 WIB

Gegara Covid-19, 59 Anak di Kota Probolinggo jadi Yatim-piatu


					Gegara Covid-19, 59 Anak di Kota Probolinggo jadi Yatim-piatu Perbesar

MAYANGAN,- Wabah Covid-19 membuat banyak orang kehilangan anggota keluarga, termasuk kehilangan orang tua. Berdasarkan pendataan Polres Probolinggo Kota, sedikitnya 59 anak di wilayah setempat menjadi yatim piatu selama masa pandemi.

Guna meringankan beban hidup puluhan anak malang ini, sejumlah anggota Satlantas Polres Probolinggo Kota pun berinisiatif menjadi orang tua asuh.

Selama menjadi orang tua asuh, anggota kepolisian akan membantu biaya hidup sehari-hari hingga anggaran pendidikan yang dibutuhkan para anak asuhnya.

Sebagai langkah awal, 59 anak yatim itu dihadiahi bingkisan oleh petugas kepolisian. Selain itu, mereka diangkat sebagai anak asuh secara simbolis di Aula Polres Probolinggo Kota, Jum’at (17/9/21).

“(Saya minta) anggota Satlantas yang menjadi orang tua asuh agar sepenuh hati menjaga dan merawat anak yatim ini. Aehingga anak yatim yang orang tuanya meninggal ini dapat terjamin hidupnya,” kata Kapolres Probolinggo Kota, AKBP R. Muhammad Jauhari.

Selain sembako, secara berkelanjutan yatim piatu yang menjadi anak asuh akan bantu segala kebutuhannya oleh para orang tua asuhnya. Dengan demikian, mereka tetap akan terpenuhi kebutuhannya meski sudah tidak mempunyai orang tua kandung.

“Jumlah anak yatim yang diasuh anggota ini bisa bertambah, tentunya sesuai data dari Dinas Sosial Kota Probolinggo serta memperhatikan fakta di lapangan,” imbuh Kapolres Jauhari.

Isak tangis dan haru pun pecah saat para anak yatim mendapat bingkisan dari kepolisian. Mereka tak dapat menahan bahagia mendapati banyak orang yang masih peduli dengan nasibnya pasca ditinggal ayah dan ibunya.

“Saya berterima kasih kepada orang tua asuh saya, yang dengan ikhlas mau menjadi orang tua asuh. Dengan adanya orang tua asuh ini, tentu ayas akan lebih semangat belajar,” tandas salah satu anak yatim-piatu, Maysaroh. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Hindari Pemotor, Ambulans Bawa Jenazah di Jember Tabrak Pembatas Jalan hingga Terguling

22 April 2025 - 17:54 WIB

Trending di Peristiwa