7 Bulan, Tingkat Kunjungan Wisatawan di Probolinggo Anjlok

PROBOLINGGO,- Kabupaten Probolinggo menyimpan potensi wisata alam unggulan. Mulai dari wisata bahari sampai alam pegunungan, sama-sama memiliki pesona yang menakjubkan. Sehingga cukup mudah menarik minat para wisatawan.

Namun, sejak pandemi Covid-19 melanda, khususnya di Kabupaten Probolinggo membuat jumlah kunjungan di tahun 2021 menurun drastis. Terlebih lagi, sejak pemerintahan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPMK) Darurat hingga tingkatan level (1-4).

Data kunjungan wisatawan, baik wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman) Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Probolinggo, selama tujuh bulan terakhir menurun drastis.

Bulan Januari total ada 63.800 wisnus yang berkunjung, Februari 39.325 orang, Maret 48.993 orang.

April 37.236 orang, Mei 26.058 orang,Juni 17.101 orang, dan Juli anjlok, 246 orang.

Sementara kunjungan wisman di Kabupaten Probolinggo selama tujuh bulan terakhir dengan total 152 orang. Terinci, Januari hanya 2 orang, Februari 0, Maret 46 orang. April 48 orang, Mei 29 orang, Juni 27 dan Juli 0.

Kepala Disporaparbud Kabupaten Probolinggo, Sugeng Wiyono mengatakan, anjloknya jumlah wisman dan wisnus tak terlepas dari dukungan pihak pegiat wisata atas kebijakan pemerintah selama masa Pandemi Covid-19 yang melanda.

“Ya, tentunya bentuk dukungan ini sangat membantu pemerintah dalam mengentas dan mempersempit ruang sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19 di Kabupaten Probolinggo terlebih di sektor pengunjung wisata,” kata Sugeng, Rabu (15/9/2021).

Oleh karen itu, lanjut Sugeng, setelah destinasi wisata di Kabupaten Probolinggo dibuka kembali usai menerapkan anjuran PPKM, pengunjung wisata agar tidak lengah dan lalai untuk menerpkan Protokol Kesehatan (Proskes) yang merupakan kewajiban penikmat wisata.

“Tidak hanya untuk pengunjung, juga kepada pegiat wisata di beberapa destinasi wisata di Kabupaten Probolinggo agar tidak lalai prokesnya. Ini semua untuk kebaikan semuanya, baik untuk wisata atau pun ekonomi masyarakat di sekitar wisata,” tutur Sugeng. (*)

Baca Juga  Tertipu BO via MiChat, Dua Warga di Kraksaan Jadi Korban

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Baca Juga

Jembatan Kaca Bromo Diserahkan ke Pemkab Probolinggo dan TNBTS, Tinggal Diresmikan

Probolinggo,- Jembatan kaca yang berada di Seruni Point, Dusun Cemorolawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten …