Menu

Mode Gelap
Solar Tumpah di Jalan, Warga Berebut Tanpa Peduli Bahaya dan Aturan Musim Kemarau Tiba, Waspadai Karhutla di Kawasan Gunung Bromo Ninik Ira Wibawati Akan Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Tunjuk Pj. Sekda Jambret Bercelurit Lukai Korban di Kota Pasuruan, Polisi Buru Pelaku Jember Fashion Carnival 2025 Usung Tema Lingkungan, Akan Hadirkan 2 Ribu Peserta Kantor Desa Alun-alun, Lumajang Dibobol Pencuri, Dua Motor Amblas

Gaya Hidup · 15 Agu 2021 19:24 WIB

Unik! Kudapan di Winongan Serba Merah-putih


					Unik! Kudapan di Winongan Serba Merah-putih Perbesar

WINONGAN,- Berbagai macam inovasi dilakukan warga guna menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76. Namun seiring pandemi Covid-19, kreatifitas yang dilakukan warga tidak lagi dalam bentuk kegiatan yang memicu kerumunan.

Meski tidak ada lagi lomba-lomba khas agustusan, bukan berarti keseruan menyambut HUT RI berlalu tanpa kemeriahan. Sebab masih banyak lomba yang bisa dilakukan tanpa memicu kerumunan.

Di Dusun Sermabi, Desa Winongan Kidul, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, warga menggelar lomba membuat jajanan pasar seperti kucur, getuk, dadar gulung, ketang intip, ketan Klkratok, serabi dan lain-lain.

Lomba membuat aneka kudapan itu tidak memicu kerumunan, karena proses pembuatannya di rumah masing masing peserta.

“Peserta membuat jajanan pasar ini di rumahnya masing-masing agar tidak ada kerumunan,” kata salah satu peserta lomba, Fatimah (40) saat berbincang dengan jurnalis PANTURA7.com, Minggu (15/8/2021).

Syarat utama dalam lomba membuat jajanan pasar ini, dijelaskan Fatimah, jenis kudapan yang dibuat harus berwarna merah putih.

“Karena ini lomba agustusan, panitia meminta kue yang dibuat harus warna merah putih,” Ia menegaskan.

Selain lomba membuat jajanan pasar, di kampung tersebut juga digelar lomba virtual seperti membuat video TikTok dan sejenisnya.

“Tujuannya, agar momen kemerdekaan di lingkungan warga tahun ini tetap semarak meski ditengah pandemi Covid-19,” pungkasnya. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Polisi Gendut di Pasuruan Tak Bisa Santai Lagi, Kini Wajib Olahraga

24 Juli 2025 - 17:42 WIB

Uansut, Seni Menyesap Kopi yang Terlupakan

13 Juli 2025 - 13:38 WIB

Perjuangan Nenek Satumi, 95 Tahun, Mewujudkan Impian Haji

2 Mei 2025 - 14:00 WIB

Momentum Lebaran, Perhiasan Emas Imitasi di Kota Probolinggo Diburu Warga

3 April 2025 - 18:17 WIB

Bisnis Menggiurkan! Budidaya Ikan Kerapu Keramba Menjamur di Pulau Gili Ketapang

15 Februari 2025 - 20:17 WIB

Bukan Pencitraan, Sebelum Nakhodai DPRD Lumajang, Hobinya Makan Bersama

30 Januari 2025 - 19:10 WIB

Kreatif! Warga Kanigaran Kota Probolinggo Sulap Anggur jadi Aneka Minuman Nikmat

14 Desember 2024 - 19:49 WIB

Xuping, Perhiasan Emas Imitasi yang Kini Digandrungi Warga Kota Probolinggo

26 Oktober 2024 - 12:37 WIB

Pangkas Rambut Tradisional di Kota Probolinggo Masih Bertahan Ditengah Gempuran Barbershop

8 Oktober 2024 - 18:25 WIB

Trending di Gaya Hidup