Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Hukum & Kriminal · 14 Agu 2021 17:27 WIB

Jelang Subuh, Sapi Brangos Milik Warga Kedungsupit Raib


					Jelang Subuh, Sapi Brangos Milik Warga Kedungsupit Raib Perbesar

WONOMERTO,- Ditengah keterpurukan ekonomi akibat pandemi Covid-19, Deny Fauziatur Rochman (26), warga Dusun Bintaos, Desa Kedungsumpit, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, harus kehilangan sapi miliknya. Sapi milik petani itu raib dicuri maling, Sabtu (14/08/21) dinihari.

Informasi yang dihimpun, sapi milik Deny diduga dicuri sekitar pukul 02.30 WIB. Pencurian hewan (Curwan) menjelang subuh itu, terekam Close Circuit Television (CCTV) yang terpasang tak jauh dari kandang.

Dari rekaman CCTV, pelaku masuk kedalam kandang yang berada di belakang rumah korban dengan cara merusak atap kandang. Setelah berhasil masuk, pelaku lantas membuka kunci pintu kandang sebelah timur.

Setelah kunci pintu berhasil di buka, pelaku kembali keluar dan kemudian kembali masuk melalui pintu sebelah timur yang sudah dibukanya. Saat itu, ada pelaku lain yang masuk bersamanya.

Tak berapa lama kemudian, kedua pelaku menarik tampar yang melilit seekor sapi jenis brangos keluar dari kandang. Korban baru sadar sapinya digondol maling sekitar pukul 5.00 WIB, saat itu ibu korban, Siti Aminah, kaget sapi anaknya sudah tidak ada di kandang.

“Pencurian tersebut baru dietahui oleh ibu pemilik sapi saat dia mengecek kandang. Terlihat pintu kandang sudah terbuka dan tembok sebelah selatan kandang jebol. Diduga pelaku membawa kabur sapi melewati tembok yang dijebol,” ujar sudara pemilik sapi, Muhammad Khoirul Ulum.

Setelah kejadian, selain melakukan pengejaran dengan melacak jejak kaki pelaku yang menuju ke arah selatan, pemilik dibantu warga juga melaporkan kejadian tersebut kre Mapolsek Wonomerto. Saat ini, keberadaan sapi yang ditaksir seharga Rp20 juta itu masih misterius.

“Sapi brangos yang dicuri itu dibeli dan dirawat oleh pemilik sejak lima bulan yang lalu. Akibat kejadian itu, pemilik mengalami kerugian sekitar Rp20 juta,” ungkap Khoirul Ulum.

Kapolsek Wonomerto, Iptu Agus Wahyono, mengatakan, pihaknya sudah memang sudah menerima laporan dari korban. Olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan sejumlah saksi juga sudah dilakukan.

“Kita terus mengidentifikasi dua terduga pelaku yang terekam CCTV. Ciri-ciri pelaku pertama, badannya gemuk dan satu pelaku lain kurus. Saat ini, kami masih dalam penyelidikan,” jelas Kapolsek. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terungkap! Ini Alasan Pria di Pasuruan Nekat Curi Pakaian Dalam Wanita

1 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Kejari Lumajang Selidiki Dugaan Korupsi Alih Fungsi Sungai Asem

1 Agustus 2025 - 19:50 WIB

Terekam CCTV, Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Pasuruan Diringkus Polisi

31 Juli 2025 - 19:53 WIB

Polres Probolinggo Ringkus Enam Maling Jalanan yang Resahkan Warga

31 Juli 2025 - 18:49 WIB

Melawan, Polisi Tembak Pelaku Perampokan di Sumberwetan Kota Probolinggo

31 Juli 2025 - 17:35 WIB

Kejari Lumajang Segera Lelang Motor Tilang Tak Diambil Pemiliknya

31 Juli 2025 - 15:42 WIB

Kejari Kabupaten Pasuruan Terima Pengembalian Dana Hibah PKBM Senilai Rp2,5 Miliar

30 Juli 2025 - 18:13 WIB

Warga Desa Wonorejo Lumajang Dibacok Orang Tidak Dikenal

30 Juli 2025 - 17:37 WIB

Duh! Mahasiswi Magang Kehilangan Uang dan Dompet di Kantor Bupati Probolinggo, CCTV Mati

30 Juli 2025 - 15:53 WIB

Trending di Hukum & Kriminal