Menu

Mode Gelap
KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu

Kesehatan · 10 Agu 2021 13:51 WIB

Demi Kenyamanan, Polisi Jemput Penyandang Disabilitas untuk Suntik Vaksin


					Demi Kenyamanan, Polisi Jemput Penyandang Disabilitas untuk Suntik Vaksin Perbesar

MAYANGAN,- Polres Probolinggo Kota melakukan vaksinasi Covid-19 bagi kelompok disabilitas. Demi keamanan dan kenyamanan, kelompok ini dijemput di kediamannya lalu dibawa ke Mapolres Probolinggo Kota.

Petugas menggunakan 2 mobil milik Satlantas Polres Probolinggo Kota untuk menjemput sekaligus mengantar kelompok disabilitas kembali pulang ke rumahnya masing-masing. Namun demikian, sebagian disabilitas memilih mengendarai sepeda motor.

Sedikitnya, ada 25 disabilitas yang disuntik vaksin secara massal di faskes milik Polres Probolinggo Kota. Ada yang vaksin tahap pertama, ada pula yang sudah vaksinasi tahap kedua.

“Ini merupakan trobosan kita, ‘door to door’ bagi kaum disabilitas yang akan mengikuti vaksinasi. Dengan dijemput oleh anggota, bisa memberikan efek tenang, sehingga sebelum hingga saat divaksin, kelompok disabilitas merasa nyaman,” kata Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota, AKP Roni Faslah.

Sementara itu, Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Raden Muhammad Jauhari mengatakan, vaksin Covid-19 yang diberikan kepada kelompok disabilitas merupakan vaksin jenis sinopharm. Hari ini, baru 25 orang disabilitas yang divaksin.

Sisanya, dijelaskan Kapores Jauhari, akan divaksin secara bertahap dalam beberapa hari kedepan. Adapun jumlah kelompok disabilitas penerima vaksin di Kota Probolinggo, diperkirakan berjumlah sekitar 300 orang.

“Vaksinasi kepada kelompok disabilitas ini untuk mempercepat herd immunity, sehingga mereka kekerasan kelompok lekas terbentuk dalam menghadapi Covid-19. Kita tetap menghimbau kepada kelompok ini untuk tetap patuh menerapkan protokol kesehatan” ujar Jauhari.

Salah seorang penyandang disabilitas yang disuntik vaksin, Sefri (35) mengatakan, sebelum divaksin ia sejatinya dihantui rasa merasa. Alhasil, ia pun enggan disuntik vaksin sebelum akhirnya dijemput petugas ke rumahnya.

“Alhamdulillah, setelah mendapat sosialisasi dan edukasi dari pak polisi ini, saya yang awalnya takut akhirnga berani untuk divaksin. Ternyata saat divaksin, tidak terasa sakit,” cerita lelaki asal Kelurahan / Kecamatan Kanigaran ini. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh

2 Mei 2025 - 19:10 WIB

Penderita TBC di Lumajang Menurun, Dinkes Lumajang Klaim Upaya Pencegahan Efektif

28 April 2025 - 14:47 WIB

Pasien dan Keluarga Keluhkan Pelayanan RSUD dr. Haryoto Lumajang

28 April 2025 - 12:33 WIB

Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi

18 April 2025 - 18:40 WIB

Pemkab Jember Luncurkan UHC Prioritas, Seluruh Warga Kini Bisa Berobat Gratis

10 April 2025 - 22:31 WIB

Jaga Tubuh Tetap Bugar, ini Tips Memilih Makanan saat Lebaran

30 Maret 2025 - 14:35 WIB

Tips Sehat Selama Ramadan, ini Cara Menjaga Pola Makan saat Buka Puasa

15 Maret 2025 - 07:23 WIB

Yukh, Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh saat Berpuasa, ini Tipsnya

10 Maret 2025 - 12:05 WIB

Penting! Hindari 7 Makanan dan Minuman ini Agar Tubuhmu Tetap Sehat Selama Berpuasa

9 Maret 2025 - 12:12 WIB

Trending di Kesehatan