Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Pendidikan · 30 Jun 2021 16:48 WIB

Target Rehab 22 SD, Dispendik Siapkan Dana Rp7 M


					Target Rehab 22 SD, Dispendik Siapkan Dana Rp7 M Perbesar

KRAKSAAN, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo, menganggarkan sekitar Rp7,2 miliar melalui APBD 2021 untuk merehab beberapa Sekolah Dasar (SD). Tujuannya untuk meningkatkan rasa nyaman dalam kegiatan belajar mengajar.

Kabid Pembinaan SD, Dispendik Kabupaten Probolinggo, Sri Agus Indaryati mengatakan, ada 22 SD yang akan direhab menggunakan anggaran tersebut.

“Terlepas dari ada tidaknya bencana, kami memang sudah menganggarkan perbaikan untuk 22 SD. Ya untuk dananya sekitar Rp7 miliar, biar proses pembelajaran bagi anak didik tidak was-was atau sebagainya,” kata Sri, Rabu (30/6/2021).

Sedangkan untuk proses pengerjaannya, lanjut Sri, tidak hanya akan dilakukan untuk perbaikan ruang kelas saja. Namun perbaikannya nanti akan disesuaikan dengan kebutuhan sekolah di masing-masing tempat, bukan rehab keseluruhan sekolah.

“Jadi ada yang untuk perpustakaan, toilet, dan juga untuk ruang UKS, tidak hanya untuk rehab kelas saja. Begitupun dengan anggarannya juga akan disesuaikan kebutuhan rehab di masing-masing sekolah itu. Prosesnya kapan, tinggal menunggu pemenang lelang,” ujar Sri.

Meski anggaran untuk perbaikan diperuntukkan 22 sekolah, sambung Sri, tidak menutup kemungkinan juga akan perbakan untuk sekolah-sekolah lainnya. Dengan catatan, sekolah tersebut memang betul-betul memerlukan perbaikan atau terdampak bencana alam.

“Sebagai contoh, SDN Plaosan 03 itu tidak masuk di anggaran kami, tapi karena ada bencana, maka kami buatkan nota dinasnya ke bupati untuk dilakukan perbaikan,” tandas Sri saat dikonfirmasi melalui sambungan selular.(*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 50 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat

30 April 2025 - 23:44 WIB

Tingkatkan Akses Pendidikan bagi Warga Kurang Mampu, Pemkab Jember Bangun Dua Sekolah Rakyat

29 April 2025 - 18:55 WIB

Bersih-bersih Dokumen, Cabdin Jember Kirimkan Ijazah ke Rumah Alumni

28 April 2025 - 19:12 WIB

Lomba Keterampilan Siswa SLB di Jember, Panggung Prestasi Anak Berkebutuhan Khusus

24 April 2025 - 20:40 WIB

Cegah Kasus Pelecehan, Disdikbud Lumajang Batasi Penggunaan Telepon untuk Siswa

23 April 2025 - 17:03 WIB

Pemkab Pasuruan Terbitkan SE Study Tour dan Wisuda Siswa

23 April 2025 - 15:57 WIB

Gus Hilman Siapkan 44 Ribu Kuota Beasiswa bagi Pelajar di Pasuruan dan Probolinggo, Jamin Tidak Ada Pemotongan

22 April 2025 - 11:58 WIB

Hadapi Kasus Pelecehan Siswa, Disdikbud Lumajang Buat Crisis Center

22 April 2025 - 09:56 WIB

Pemkab Jember Gelontorkan Beasiswa Kuliah Rp65 Miliar, Termasuk Bantuan Biaya Hidup

16 April 2025 - 18:21 WIB

Trending di Pendidikan