Menu

Mode Gelap
Tertibkan Truk ODOL, Dishub Kabupaten Probolinggo Segera Pasang Portal Jalan di Tongas KONI Desak Pemkot Probolinggo Segera Cairkan Bonus Atlet Peraih Medali PON Pemkab Lumajang Siapkan Rp36 Juta untuk Asuransi Pertanian 1.000 Hektare Ancaman di Balik Genangan Air: Leptospirosis Mengintai Warga Lumajang Jelang Pindah, AKBP Wisnu Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Puluhan Anggota Polres Probolinggo Ibu Rumah Tangga di Jember Disekap Suami, Korban Disiksa dan Kaki Dirantai

Hukum & Kriminal · 10 Jun 2021 00:19 WIB

Santri di Triwung Kidul Kena Begal, Honda Vario Raib


					Santri di Triwung Kidul Kena Begal, Honda Vario Raib Perbesar

KADEMANGAN,- Para pelaku kejahatan tak memandang usia korbannya. Bahkan anak-anak pun tak luput dari sasaran kriminal, seperti yang dialami anak baru gede (ABG) berinisial YG.

Santri pondok pesantren (Ponpes) An – Nahdliyah, Kelurahan Triwung Kidul, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo itumenjadi korban begal, Rabu (9/6/21) malam. Korban dibegal saat melintas di jalan kampung, Kelurahan Triwung Kidul.

Salah satu pengasuh Ponpes, Saleh mengatakan, sasaran begal sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu remaja berusia 15 tahun diminta membeli rokok di warung oleh pengasuh pesantren dengan mengendarai Honda Vario Techno berplat N 2267 SB.

Sepulangnya dari membeli rokok, tiba-tiba korban dihadang oleh 6 orang pria yang mengendarai 3 motor. Tanpa banyak bicara, 2 orang pelaku menyabetkan senjata tajam (Sajam) yang dipegangnya ke arah korban.

“Karena takut, korban ini akhirnya terjatuh. Saat itulah, pelaku membawa motor yang dikendarai korban,” papar Saleh.

Dari informasi korban, pelaku berjumlah 6 orang, salah satunya menggunakan motor sport warna putih. “Setelah berhasil membawa motor korban, pelaku melarikan diri ke arah selatan,” ujarnya.

Korban ditemani sejumlah pengurus pesantren, lantas melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Kademangan. “Habis kena begal, korban lapor ke pesantren kemudian kami teruskan ke pihak yang berwajib,” tandas Saleh.

Kapolsek Kademangan, Kompol Sumardjo, membenarkan aksi pembegalan terhadap santri tersebut. Saat ini korban masih dimintai keterangan oleh penyidik.

“Anggota sudah ke tempat kejadian perkara (TKP). Sejauh ini kita masih dalam tahap penyelidikan,” terang Kapolsek. (*)

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Albafillah

 

 

 

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria Asal Gempol Ditangkap, Polisi Temukan 51 Gram Sabu

1 Juli 2025 - 20:02 WIB

Tersangka TKI Ilegal Akui Dapat Untung Rp2 Juta per Korban

30 Juni 2025 - 15:31 WIB

Polisi Sita Uang Rp24 Juta dalam Kasus Pengiriman TKI Ilegal di Pasuruan

30 Juni 2025 - 14:58 WIB

Polres Pasuruan Gerebek Pengedar Sabu di Gempol, Sita 16 Paket Barang Bukti

29 Juni 2025 - 18:36 WIB

Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Pengiriman TKI Ilegal di Pasuruan

28 Juni 2025 - 15:45 WIB

Polres Pasuruan Kota Gagalkan Pengiriman TKI Ilegal, Enam Orang Diamankan

27 Juni 2025 - 16:48 WIB

Siang Bolong, Maling Obok-obok Pasar Grati Lumajang, 7 Tabung Elpiji Raib

26 Juni 2025 - 21:18 WIB

Kapolres Lumajang Perintahkan Tembak di Tempat terhadap Pelaku Kriminalitas

26 Juni 2025 - 14:39 WIB

Razia di Besuk, Satpol PP Probolinggo Sita Ratusan Botol Miras plus Wanita Pemandu Lagu

26 Juni 2025 - 07:35 WIB

Trending di Hukum & Kriminal