Vaksinasi Aman, Warga Senang

MAYANGAN,- Vaksinasi Covid-19 untuk warga lanjut usia (lansia), pelayanan publik serta kelompok prioritas lainnya di Kota Probolinggo terus digalakkan. Sejauh ini, tidak ditemui efek berlebihan, sebaliknya warga penerima vaksin antusias.

Selama 3 hari terakhir ini, Pemerintah Kota (Pemkot) gencar melakukan vaksinasi kepada sejumlah kelompok yang dinilai rawan terpapar Covid-19. Beberaoa diantaranya meliputi tenaga pengajar, Ketua RT/RW, tokoh agama, tokoh masyarakat dan kelompok prioritas lain.

Vaksinasi digelar 6 puskesmas yang tersebar di Kota Probolinggo Antusias warga penerima vaksin cukur tinggi, padahal layanan vaksinasi dibatasi maksimal 100 orang per hari.

Data Dinas Kesehatan Kota Probolinggo, sejauh ini warga yang sudah disuntik vaksin dari kelompok tenaga pengajar dan pedaganag sudah mencapai 14.329 orang. Sedangkan lansia yang sudah divakst sejumlah 4.075 orang.

Kepala Puskesmas Jati, dr. Endah Ayu Lestari mengatakan, vaksinasi untuk para lansia dan kelompok profesi sudah dilakukan sejak 3 hari yang lalu. Kuota tiap hari antara 50 hingga 100 orang warga.

“Warga yang datang untuk ikut vaksinasi ini cukup antusias, bahkan mereka rela datang meskipun kuota sudah terpenuhi. Namun warga tersebut tetap kita layani untuk vaksin di hari berikutnya,” ujar dr. Endah, Kamis (3/6/21).

Salah seorang warga Kelurahan Jati, yang enggan namanya disebutkan mengaku, ia datang untuk mengikuti vaksinasi di Puskesmas Jati tanpa paksaan. Ia sadar, vaksinasi merupakan ikhtiar untuk sehat.

“Alhadulillah sebelumnya saya merasa takut dan was-was. Namun hasil skrining ternyata baik, akhirnya saya bisa divaksin,” papar pria yang bekerja sebagai pedagang pasar ini.(*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Baca Juga  Awalnya Kejang, Bocah 11 Tahun di Pasuruan Meninggal Akibat Gagal Ginjal Akut

Baca Juga

Seribuan Kasus DBD di Kab. Probolinggo jadi yang Tertinggi di Jatim

Probolinggo,- Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Probolinggo terbilang cukup banyak. Sepanjang tahun ini …