Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Sosial · 2 Okt 2020 14:00 WIB

Keluarga Kurang Mampu di 11 Kecamatan Dapat Kuliah Gratis


					Keluarga Kurang Mampu di 11 Kecamatan Dapat Kuliah Gratis Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo membuka pendaftaran bagi keluarga miskin yang ingin menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Penjaringan calon mahasisiwa miskin tersebut akan berlangsung hingga Rabu (7/10/2020) pekan depan.

Ketua Baznas setempat Ahmad Muzammil mengatakan, pihaknya akan memberikan beasiswa bagi masyarakat yang ingin menempuh perkuliahan namun terhalang kondisi ekonomi.

“Kami menginginkan satu keluarga satu sarjana, karena pendidikan itu penting bagi siapa pun. Makanya siapa pun yang ingin mendaftar, silakan hubungi kantor kami di Gedung Islamic Centre (GIC) Kraksaan,” katanya, Jum’at (2/10/2020).

Namun, lanjut dia, kali ini beasiswa hanya akan diberikan untuk keluarga miskin yang ada di 11 kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Mayoritas berada di wilayah Probolinggo bagian barat.

Meliputi Kecamatan Tongas, Lumbang, Sumber, Sukapura, Kuripan, Bantaran, Leces, Tegalsiwalan, Dringu, Sumberasih, dan Wonomerto. Sementara kecamtan yang berada di wilayah timur, sudah dilakukan pada tahun sebelumnya.

“Tahun kemarin kami buka di 24 kecamatan, dan yang daftar rata-rata dari daerah timur. Makanya tahun ini gantian, kami beri kesempatan untuk daerah barat biar sama-sama dapat,” ungkap Muzammil.

Untuk mendapatkan beasiswa tersebut, sambung Muzammil, para pendaftar hanya perlu membawa e-KTP yang menunjukkan mereka berdomisili di salah satu dari 11 kecamatan tersebut.

Selain itu, sambung Muzammil, juga harus mengajukan surat lamaran tertulis yang dilampiri fotocopy KK, Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dan juga foto rumah yang ditempati saat ini.

“Siapa pun bisa mendaftar, asal dari keluarga fuqara. Karena nantinya kami juga akan mensurvei ke rumahnya untuk menjamin dan memastikan keadaan yang bersangkutan memang benar-benar tidak mampu,” ujarnya.

Meski jatah beasiswa tersebut tidak terlalu banyak, menurut Muzammil, pihaknya nanti akan melakukan kajian ulang jika antusias masyarakat dari program satu keluarga satu sarjana tersebut tinggi.

“Rencana awal kami di 1 kecamatan itu ada 1 orang yang dapat beasiswa. Tapi nanti kalau banyak, mungkin bisa kami tambah kuotanya. Kita lihat dulu perkembangannya,” tutup Muzammil. (*)


Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 27 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember

1 Mei 2025 - 19:16 WIB

Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

1 Mei 2025 - 16:43 WIB

Kemenag Lumajang Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Jamaah Haji Lansia

1 Mei 2025 - 15:40 WIB

KAI Daop 9 Jember Persempit Perlintasan JPL 09, Hanya Boleh Dilalui Kendaraan Bermotor

1 Mei 2025 - 14:02 WIB

Unjuk Kemesraan, Bupati dan Wakil Bupati Jember Kompak Hadiri Milad PKS

28 April 2025 - 19:45 WIB

Sambangi MUI, Forum Peduli Akhlaq Desak Para Pemabuk di SGM Kraksaan Ditindak Tegas

28 April 2025 - 19:29 WIB

Nikah Dini di Lumajang Terancam Tak Dapat Bansos

28 April 2025 - 15:35 WIB

Gelar Halal Bihalal, IKA PMII UNZAH Genggong Rajut Harmoni Alumni

27 April 2025 - 21:22 WIB

Bantuan Anak Yatim di Lumajang: Proses Pengajuan dan Persyaratan Harus Jelas

27 April 2025 - 09:29 WIB

Trending di Sosial