Menu

Mode Gelap
Permudah Mobilitas Warga ke Surabaya, Pemkot Probolinggo Bakal Fasilitasi Rute KA Komuter Lempar Molotov ke Pos Polisi, Pria di Pandaan Ditangkap Aksi Pengeroyokan Terjadi di Nguling Pasuruan, Satu Pelaku Ditangkap, Dua Lainnya dalam Pencarian Impor Gula Rafinasi Bocor ke Pasar Konsumsi, Gula Petani Lokal Tak Terserap Kongres Persatuan PWI 2025 Tuntas, Menteri Komdigi Dorong Pertumbuhan Jurnalisme Berkualitas Penuhi Tuntutan Pendemo, DPR Segera Bahas RUU Perampasan Aset

Kesehatan · 23 Sep 2020 10:09 WIB

Pedagang Sayur Ini Semprot Disinfektan Uang dari Pembeli


					Pedagang Sayur Ini Semprot Disinfektan Uang dari Pembeli Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Penyebaran Covid-19 diduga bisa melalui benda-benda yang sering dipegang atau digunakan masyarakat sehari-hari. Salah satunya uang, yang selalu berpindah-pindah tangan.

Apalagi, pedagang selalu berhadapan dengan uang sebagai bagian penting dalam kesehariannya. Banyak cara bisa dilakukan guna mengantisipasi penyebaran virus corona yang menempel pada uang tersebut, salah satunya dengan menyemprotkan disinfektan.

Seperti yang dilakukan Misti (46), pedagang sayuran di Pasar Kronong, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Ia menyemprotkan cairan disinfektan terhadap uang yang diterima dari para pembeli.

Ia mengatakan, ide awal menyemprot uang itu karena terpikir uang sangat rentadatang mengingat rentannya penyebaran virus melalui media uang. “Agar lebih steril dari virus corona, uang saya semprot disinfektan,” ujar Misti, Rabu (23/9/2020).

Setiap pembeli sayur yang datang ke lapaknya diminta menaruh uang di kotak yang telah disediakan. Misti pun meminta pelanggannya untuk membayar dengan uang pas. Baru jika sudah terkumpul beberapa lembar uang,Misti kemudian menyemprotnya dengan cairan disinfektan yang sudah dipersiapkan.

Menurutnya pembeli yang datang dari luar daerah juga menjadi pertimbangannya untuk menyemprot uang yang diterimanya. Antisipasi penularan Covid-19 dalam setiap kesempatan menjadi hal utama yang diperhatikannya selama berjualan.

Ia juga selalu mewajibkan pembelinya menerapkan protokol kesehatan, mulai dari cuci tangan dengan sabun di tempat yang sudah disediakan, meminta pembeli menjaga jarak, dan mewajibkan semua yang datang untuk memakai masker.

Salah satu pembeli,Yudi mengapresiasi langkah pencegahan Covid-19 yang dilakukan Misti. Menurutnya, penyemprotan terhadap uang menjadi hal unik yang memang patut dicontoh.

Tidak hanya menaruh uang pembelian sayuran di kotak yang telah disediakan, Misti juga meminta pembeli mengambil sendiri sayur yang dibelinya. “Baru saya jumpai satu ini pelayanan yang unik dalam menjaga kebersihan dan kesehatan,” ujar Yudi. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kasus Campak Melonjak di Jember, Pencegahan Terhambat Imunisasi

29 Agustus 2025 - 14:18 WIB

Sebanyak 1.320 Kasus TBC di Lumajang, Anak dan Usia Produktif Paling Rentan

12 Agustus 2025 - 14:42 WIB

RSUD Lumajang Ungkap Fakta Meningkatnya Kasus Gangguan THT

8 Agustus 2025 - 17:23 WIB

Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas

5 Agustus 2025 - 22:49 WIB

Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca

5 Agustus 2025 - 19:12 WIB

Capaian Cek Kesehatan Gratis Lumajang Baru 12,7 Persen, Tantangan Edukasi Masih Besar

27 Juli 2025 - 11:24 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Trending di Internasional