Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Peristiwa · 26 Agu 2020 09:46 WIB

Jadi Korban Tabrak Lari, Nyawa Kakek ini tak Tertolong


					Jadi Korban Tabrak Lari, Nyawa Kakek ini tak Tertolong Perbesar

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Nahas menimpa Mat Salim (70) warga Dusun Kapasan, Desa Pajarakan Kulon, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo. Lelaki lanjut usia ini meninggal secara tragis saat hendak pergi ke sawahnya, Rabu (26/8/2020).

Informasi yang diperoleh, kakek Salim tewas pasca menjadi korban tabrak lari Jalan Raya Pajarakan – Condong, sekitar pukul 5.30 WIB. Ia menghembuskan nafas terakhir saat dalam perjalanan menuju Puskesmas Pajarakan.

Kanitlaka Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Nyoman Harayasa mengatakan, petaka tabrak lari itu bermula saat korban berjalan dari arah selatan ke utara. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), tetiba korban ditabrak pengendara motor dari arah belakang.

“Korban menaiki sepeda pancal, sampai di TKP korban ditabrak dari belakang. Warga kemudian membawa korban ke puskesmas terdekat namun nyawanya tidak tertolong,” kata Nyoman.

Dari hasil olah TKP dan keterangan dari saksi di lokasi kejadian, imbuh Nyoman, diduga insiden terjadi karena kendaraan bermotor yang belum diketahui identitasnya itu gagal mengendalikan kendaraan saat melaju dengan kecepatan tinggi.

“Penabrak melarikan diri usai menabrak korban. Di lokasi kejadian, kami hanya mendapati sepeda pancal warna biru milik korban,” ungkap Nyoman.

Hingga saat ini, sambungnya, pihaknya masih dalam proses penyelidikan guna mencari tahu identitas pemotor yang melarikan diri usai menabrak korban. Namun minimnya saksi di lokasi kejadian, diakui Nyoman, menjadi kendala proses penyelidikan.

“Saat perjalanan menuju puskesmas, korban sempat bernafas sebelum akhirnya meninggal dunia. Sekarang masih proses, akan kami kabari kalau sudah ada hasilnya,” ujar perwira asal Pulau Dewata Bali ini. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Hindari Pemotor, Ambulans Bawa Jenazah di Jember Tabrak Pembatas Jalan hingga Terguling

22 April 2025 - 17:54 WIB

Trending di Peristiwa