Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Wisata · 22 Jul 2020 04:34 WIB

Wisata Bromo Segera Dibuka, Tunggu Rekomendasi 4 Bupati


					Wisata Bromo Segera Dibuka, Tunggu Rekomendasi 4 Bupati Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Asa wisatawan dan para pelaku wisata agar wisata Gunung Bromo kembali dibuka segera terealisasi. Destinasi internasional tersebut bisa dibuka pada pekan depan, jika rekomendasi dari 4 kepala daerah penyanggah bromo turun.

Wacana itu menguap setelah Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari menandatangani Standart Operasional Prosedur (SOP) reaktifasi wisata Bromo pada Selasa (21/72020) bersama Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) selaku pengelola wisata.

Persetujuan SOP diteken Tantriana Sari di rumah dinas Rumah Dinas Bupati Probolinggo Jalan Ahmad Yani, Kota Probolinggo, disaksikan Plh. Kepala Bidang PTN Wilayah 1 BB TNBTS, Sarmin; Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud), Sugeng Wiyanto; dan Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Probolinggo Yulius Christian.

“Saya sepakat dengan SOP kunjungan wisata alam di TNBTS, dan menjadi harapan bersama perlu adanya sinergitas yang baik dengan pelaku wisata dan masyarakat agar bisa diberlakukan secara ketat dan terukur,” kata Tantriana.

Tantriana meminta, semua elemen masyarakat ikut disiplin menerapkan SOP saat wisata Gunung Bromo kembali dibuka. Jangan sampai, imbuh dia, kawasan wisata BB TNBTS justru menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.

BARU : SOP baru yang akan diterapkan saat wisata Gunung Bromo kembali dibuka. (Sumber : BB TNBTS)

“Prinsip kehati-hatian harus selalu ditekankan agar tak menjadi klaster penyebaran virus corona. Tentu perlu ketelatenan dan kesabaran dalam menjalankan aturan tersebut,” wantinya.

Plh. Kabid PTN Wilayah 1 Sarmin menjelaskan, setelah disepakati bersama SOP reaktivasi kunjungan wisata di wilayah BB TNBTS, pihaknya tinggal menunggu rekomendasi dari empat daerah yaitu Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Pasuruan dan Malang.

Ia menargetkan, pekan depan rekomendasi dari empat kepala daerah penyanggah bromo sudah tuntas. Rekomendasi dibutuhkan sebagai bahan pertimbangan saat BB TNBTS rapat dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK),”

“Nantinya (rekomendasi) akan diteruskan ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” papar Sarmin. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ada Fenomena Embun Upas di Bromo, TNBTS Waspadai Potensi Kebakaran Hutan

29 Juli 2025 - 08:43 WIB

Seperti Tidur di Atas Salju, Cerita Pendaki yang Menyaksikan Ranu Kumbolo Membeku

27 Juli 2025 - 14:38 WIB

Fenomena Embun Upas di Gunung Bromo, Sajikan Eksotika bak Pegunungan Alpen

11 Juli 2025 - 08:49 WIB

Keamanan Pendaki Ditingkatkan, TNBTS Wajibkan Gelang RFID bagi Pendaki Gunung Semeru

6 Juli 2025 - 09:33 WIB

Wamen: Dulu Instagram Saya Penuh Laporan Pungli Tumpak Sewu, Sekarang Sudah Beres

29 Juni 2025 - 20:51 WIB

DPRD Desak Dinas Pariwisata Lumajang Segera Intervensi dan Perbaiki Manajemen Air Terjun Tumpak Sewu

22 Juni 2025 - 09:20 WIB

Tumpak Sewu: Satu Objek Wisata, Dua Tarif Masuk Berbeda

19 Juni 2025 - 13:30 WIB

Pengelolaan Pemandian Selokambang Lumajang Diduga Bocor

19 Juni 2025 - 12:16 WIB

Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi

18 Juni 2025 - 17:21 WIB

Trending di Pemerintahan