Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Hukum & Kriminal · 30 Jun 2020 14:11 WIB

Jadi Korban Pemerasan, ini Kesaksian Kades Karanggeger


					Jadi Korban Pemerasan, ini Kesaksian Kades Karanggeger Perbesar

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Tim Saber Pungli Polres Probolinggo, menyeret AW (42) warga Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo ke dalam tahanan.

Pelaku yang merupakan ketua sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Probolinggo, kena OTT pasca memeras Kepala Desa (Kades) Karanggeger, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Bawon Santoso.

Kepada PANTURA7.com, Bawon membenarkan bahwa pelaku memerasnya dengan meminta uang sebesar Rp5 juta. Uang tersebut, menurut Bawon, akan digunakan pelaku untuk membeli sepeda gunung yang beberapa hari terakhir menjadi komponen hidup baru masyarakat.

“Ketika meminta uang, saya bilang kalau saya tidak megang uang. Tetapi dia ngotot bahkan menyuruh saya untuk mencari pinjaman. Hal itu membuat saya kesal sehingga menghubungi dan berkoordinasi dengan Tim Saber Pungli,” kata Bawon Santoso, Selasa (30/6/2020).

Bawon menambahkan, permintaan uang oleh AW disertai ancaman. Pelaku, dijelaskan Bawon, mengancam akan melaporkan Kades kepada pihak yang berwajib terkait penggunaan anggaran Dana Desa (DD).

“(Senin) kemarin, saya ditelpon dan dimintai uang, sekitar jam 12.00 WIB. Lalu saya suruh dia menghadap saya di kantor desa, tetapi saya sudah koordinasi dengan Tim Saber Pungli Polres Probolinggo, karena sudah terlanjur kesal,” terangnya.

Setelah sampai di kantor Desa Karanggeger, sambung Bawon, dia kemudian memberikan uang Rp3 juta yang dibungkus amplop coklat. Setelah uang dipegang oleh pelaku, tetiba petugas datang.

Dikatakan Bawon, kedatangan petugas membuat AW kelabakan. Bahkan ia bingung dan secara spontan melempar uang dalam genggaman tangannya ke pojok ruangan.

“Saat petugas datang, dia mau mengembalikan uang yang saya kasih, namun saya tolak. Saya bilang, sudah ambil saja, kan sudah saya kasih. Kemudian dia melemparkan uang itu ke pojok ruangan saya,” ceritanya.

AW lantas dicokok Tim Saber Pungli, yang lalu membawa pelaku ke Mapolres Probolinggo. Dari OTT ini, polisi menyita barang bukti berupa uang tunai Rp3 juta yang ‘diumpankan’ Kades kepada AW serta HP milik pelaku. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainulah FT


Artikel ini telah dibaca 29 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

16 Juni 2025 - 04:37 WIB

Tersangka Sabu Asal Nguling Diciduk, Polisi Kembangkan hingga Tangkap Pemasok di Probolinggo

15 Juni 2025 - 18:39 WIB

Komplotan Pencuri Motor di Lumajang dan Malang Dibongkar, Ditembak saat Penangkapan

13 Juni 2025 - 20:44 WIB

Kades Ambal-Ambil Pasuruan jadi Tersangka Kasus Korupsi Rp448 Juta

13 Juni 2025 - 16:16 WIB

Pemilik Rumah di Grati Tempat Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan Diamankan Polisi

13 Juni 2025 - 15:42 WIB

Penganiayaan Brutal di Jember, 2 Orang Tewas, 2 Kritis

11 Juni 2025 - 21:42 WIB

Foto Buron Edi Dipertunjukkan di Persidangan Kasus Peredaran Ganja di Gunung Semeru

11 Juni 2025 - 14:15 WIB

Divonis Lebih Berat dari Tuntutan, Peminjam KTP di Lumajang Dihukum 2 Tahun Penjara

10 Juni 2025 - 19:59 WIB

Belum Jera, Bandar Sabu di Pasuruan Ditangkap Lagi dengan 29 Gram Barang Bukti

9 Juni 2025 - 16:00 WIB

Trending di Hukum & Kriminal