Menu

Mode Gelap
Operasi Patuh Semeru Digelar, ini 8 Pelanggaran yang Jadi Target Kepolisian Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya Pedang Pora Sambut Kedatangan AKBP M. Wahyudin Latif di Polres Probolinggo

Hukum & Kriminal · 30 Jun 2020 14:11 WIB

Jadi Korban Pemerasan, ini Kesaksian Kades Karanggeger


					Jadi Korban Pemerasan, ini Kesaksian Kades Karanggeger Perbesar

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Tim Saber Pungli Polres Probolinggo, menyeret AW (42) warga Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo ke dalam tahanan.

Pelaku yang merupakan ketua sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Probolinggo, kena OTT pasca memeras Kepala Desa (Kades) Karanggeger, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Bawon Santoso.

Kepada PANTURA7.com, Bawon membenarkan bahwa pelaku memerasnya dengan meminta uang sebesar Rp5 juta. Uang tersebut, menurut Bawon, akan digunakan pelaku untuk membeli sepeda gunung yang beberapa hari terakhir menjadi komponen hidup baru masyarakat.

“Ketika meminta uang, saya bilang kalau saya tidak megang uang. Tetapi dia ngotot bahkan menyuruh saya untuk mencari pinjaman. Hal itu membuat saya kesal sehingga menghubungi dan berkoordinasi dengan Tim Saber Pungli,” kata Bawon Santoso, Selasa (30/6/2020).

Bawon menambahkan, permintaan uang oleh AW disertai ancaman. Pelaku, dijelaskan Bawon, mengancam akan melaporkan Kades kepada pihak yang berwajib terkait penggunaan anggaran Dana Desa (DD).

“(Senin) kemarin, saya ditelpon dan dimintai uang, sekitar jam 12.00 WIB. Lalu saya suruh dia menghadap saya di kantor desa, tetapi saya sudah koordinasi dengan Tim Saber Pungli Polres Probolinggo, karena sudah terlanjur kesal,” terangnya.

Setelah sampai di kantor Desa Karanggeger, sambung Bawon, dia kemudian memberikan uang Rp3 juta yang dibungkus amplop coklat. Setelah uang dipegang oleh pelaku, tetiba petugas datang.

Dikatakan Bawon, kedatangan petugas membuat AW kelabakan. Bahkan ia bingung dan secara spontan melempar uang dalam genggaman tangannya ke pojok ruangan.

“Saat petugas datang, dia mau mengembalikan uang yang saya kasih, namun saya tolak. Saya bilang, sudah ambil saja, kan sudah saya kasih. Kemudian dia melemparkan uang itu ke pojok ruangan saya,” ceritanya.

AW lantas dicokok Tim Saber Pungli, yang lalu membawa pelaku ke Mapolres Probolinggo. Dari OTT ini, polisi menyita barang bukti berupa uang tunai Rp3 juta yang ‘diumpankan’ Kades kepada AW serta HP milik pelaku. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainulah FT


Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan

14 Juli 2025 - 19:05 WIB

Warga Wonorejo Bakar Motor Pencuri, Satu Pelaku Diamankan, Satu Kabur Bawa Uang

13 Juli 2025 - 15:43 WIB

Terlilit Utang Bank Plecit, Dua Sekawan Janda Curi Tas Berisi Rp20 Juta Milik Pedagang Pasar Baru

12 Juli 2025 - 07:38 WIB

Sebar Konten Bernarasi Negatif, PWI Probolinggo Raya Polisikan Tiktoker

11 Juli 2025 - 20:18 WIB

Ketagihan Karaoke, Sigit Nekad Gelapkan Motor hingga 6 TKP, Termasuk Milik Sahabatnya

11 Juli 2025 - 18:25 WIB

Lumajang Darurat Pencurian, Mobil Dinas hingga Motor Pegawai Kejaksaan Raib

11 Juli 2025 - 14:36 WIB

Curi Tas Berisi Uang Rp7 Juta di Pasar Ngopak, Pria Asal Kaltim Ditangkap Polisi

10 Juli 2025 - 14:57 WIB

Pelaku Kekerasan Seksual Anak di Lumajang Mengaku Kelaminnya Loyo

10 Juli 2025 - 08:58 WIB

Diduga Setubuhi Bocah 5 Tahun, Kakek di Lumajang Ditangkap Polisi

10 Juli 2025 - 08:27 WIB

Trending di Hukum & Kriminal