Menu

Mode Gelap
Serapan Gabah Lampau Target Nasional, Pemkab Jember Bagikan Beras kepada Warga Pra Sejahtera Beringas! Maling Gasak 2 Motor milik Jamaah Masjid di Kota Probolinggo Ada Festival Nusantara 2025 di Jember, Perkuat Branding Surga Kopi dan Tembakau Sehari, Polres Probolinggo Kota Tangkap 5 Orang Pengedar Sabu Sound Horeg, Kapolres Lumajang: Penyelidikan Akustik Belum Ada Dorong UMKM Probolinggo Naik Kelas, Gus Hilman Ajak BRIN Berikan Bimtek

Peristiwa · 29 Mei 2020 00:29 WIB

Hujan Guyur Kota Probolinggo, Sejumlah Permukiman Terendam


					Hujan Guyur Kota Probolinggo, Sejumlah Permukiman Terendam Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com. Hujan deras mengguyur Kota Probolinggo mengakibatkan sejumlah tempat terendam air. Namun tak berlangsung lama, Kamis (28/5/2020) malam itu juga genangan air surut.

Salah satu langganan genangan adalah Kampong Dok, Kelurahan Mayangan, Kecamatan Mayangan. Beberapa jalan protokol tak luput dari genangan banjir seperti Jalan Panglima Sudirman, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Pahlawan, dan Jalan Gatot Subroto.

Tak ketinggalan rumah Dinas Walikota, bernasib sama. Hanya saja, genangan air tidak berlangsung lama sudah surut.

Lain lagi dengan Kampung Merpati, Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan. Di wilayah tersebut, masih digenangi air. Penyebabnya, saluran pembuangan air menuju arah utara tidak mampu menahan debit air yang tinggi.

Warga Kampung Merpati, Edho mengatakan, genangan air terjadi beberapa saat setelah hujan deras mengguyur.

Malam itu, ketinggan genangan air sampai 50 sentimeter, namun selang satu jam air sudah turun.

“Kalau sekarang sekitar 20 centimeter. sudah turun. Kalau tadi sekitar 50 centimeter,” ujarnya.

Penyebab air tergenang, menurut Edho, air tidak bisa mengalir ke sungai sisi utara. Karena hujan cukup tinggi sehingga aliran sungai tidak mampu menahan debit air yang tinggi.

Kondisi seperti itu, tambahnya, terjadi setiap kali turun hujan deras. Ia berharap, pemkot segera menormalisasi saluran dengan harapan jika hujan turun dengan deras tidak akan terjadi lagi.

“Intensitas hujan cukup tinggi selama 3 hingga 4 jam. Kami langsung menuju lokasi genangan bersama Dinas PUPR juga BPBD untuk melakukan pengecekan ke rumah rumah warga, seperti di Kampung Merpati, Wiroborang dan Kampung Dok Mayangan,” kata Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin.

Dikatakan Wali Kota, jika ada warga yang mengalami kerugian material, nantinya akan diberikan bantuan.

“Kami mengimbau kepada warga untuk lebih waspada cuaca buruk sampai 2 hari ke depan seperti informasi yang dikeluarkan pihak BMKG,’’ terang dia.

Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo mengatakan, soal saluran sungai yang tersumbat itu bukan wewenangannya.

“Tetapi normalisasi saluran air itu berkaitan dengan Dinas Pekerjaan Umum (PUPR). Kami sudah berkoordinasi dengan DPU,” ujarnya.

Banjir dikabarkan mulai memasuki rumah warga sekitar pukul 19.00 WIB. Sempat membuat warga panik karena luapan air yang terus meninggi.

Hal ini diutarakan Miadi warga yang rumahnya terendam banjir. Ia menyebut ketinggian air yang merendam rumahnya kurang lebih 20 cm dengan arus yang cukup deras.

“Semua barang termasuk peralatan dapur juga ikut diamankan,” katanya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Diduga Akibat Korsleting, Tiga Mobil Warga Sukorejo Hangus Terbakar

17 Juli 2025 - 14:29 WIB

Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok

15 Juli 2025 - 19:04 WIB

Balap Liar Berujung Maut di Paiton, 2 Pemotor Tewas usai Tabrak Elf

15 Juli 2025 - 18:15 WIB

Jatuh dari Motor, Pelajar SMA 1 Dringu Tewas Terlindas Truk

15 Juli 2025 - 17:00 WIB

Dua Korban Perahu Terbalik di Pasuruan Ditemukan, Total 4 Meninggal

15 Juli 2025 - 13:51 WIB

Tiga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan Besok

14 Juli 2025 - 19:30 WIB

Janda di Pasuruan Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya

14 Juli 2025 - 17:56 WIB

Warga Kupang NTT Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel Jember, ini Dugaan Penyebabnya

14 Juli 2025 - 16:21 WIB

Belum Ditemukan, Keluarga Korban Perahu Terbalik di Lekok Masih Berharap Korban Selamat

14 Juli 2025 - 15:07 WIB

Trending di Peristiwa