Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Kesehatan · 3 Apr 2020 10:54 WIB

Area Publik di Kota Probolinggo Kembali Disemprot Disinfektan


					Area Publik di Kota Probolinggo Kembali Disemprot Disinfektan Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com. Penyemprotan cairan disinfektan di area publik kembali dilakukan tim satgas yang dikoordinatori Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Probolinggo, khususnya area publik. Jumat pagi (3/4/2020), tim menyebar ke sejumlah titik di antaranya, Pemkot Probolinggo, Mal Pelayanan Publik, Stasiun Kereta Api, dan Terminal Bayuangga.

Kepala Pelaksana BPBD, Sugito Prasetyo mengatakan, jika area publik merupakan sasaran utama. Soalnya, masih ada aktivitas yang dilakukan masyarakat di tempat itu.

“Tingkat efektivitas penyemprotan ini hanya sekitar 2 x 24 jam, karena itu dua hari sekali disemprot ulang di lokasi itu. Sedangkan bagi masyarakat diimbau untuk melakukan penyemprotan secara mandiri dan lebih sering di rumahnya masing-masing,” ujarnya.

Pihaknya juga melakukan sosialisasi dan edukasi secara berkesinambungan, khususnya berkaitan dengan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Bersama Dinas Kesehatan, PMI, Kodim 0820, Polresta, relawan, Tagana, serta Diskominfo terus digaungkan untuk cuci tangan pakai sabun sesering mungkin.

Penyemprotan disinfektan tidak menjamin sepenuhnya bebas dari virus. Sehingga pola pikir masyarakat tidak tergantung pada penyemprotan disinfektan.

“Untuk sekolah-sekolah karena libur dan tidak ada aktivitas, maka bisa dikatakan minim tingkat penyebaran Covid-19. Karena tenaga kita juga terbatas, agar efektif kita fokuskan untuk area publik. Sedangkan bagi tempat ibadah juga bisa dilakukan secara mandiri setiap harinya, termasuk perumahan warga sudah banyak yang berinisiatif disemprot sendiri,” ungkapnya.

Sugito juga meminta masyarakat pro aktif dan mendukung program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus ini.

“Selama belum ada pengumuman resmi bahwa kita terbebas dari pandemi korona, maka selama itu pula kita harus ikuti anjuran pemerintah. Termasuk semprot disinfektan ini,” pungkasnya.
Beberapa hari sebelumnya, penyemprotan juga dilakukan di rusunawa hingga permukiman yang didapati Pasien Dalam Pengawasan (PDP). (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher : Muhammad Rizal


Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Pasca Yadnya Kasada, Polres Probolinggo Kerahkan Personel Bersih-bersih Bromo

14 Juni 2025 - 20:35 WIB

Lahan Pertanian di Lereng Bromo Jarang Tersentuh Pupuk Subsidi, Pemkab Probolinggo Cari Solusi

13 Juni 2025 - 19:16 WIB

Covid-19 Kembali Mengintai, Dinkes Jember Minta Warga Tidak Panik

12 Juni 2025 - 18:01 WIB

Pasca Yadnya Kasada, Satu Ton Sampah Berserakan di Kawasan Bromo

12 Juni 2025 - 16:20 WIB

Gunung Raung Erupsi, Kolom Abu Setinggi 750 Meter

11 Juni 2025 - 16:19 WIB

Menteri Kebudayaan dan Bupati Probolinggo Dikukuhkan Jadi Warga Kehormatan Suku Tengger

11 Juni 2025 - 08:27 WIB

Mentan Amran Serukan Peran Bulog dan Pemerintah dalam Stabilkan Produksi Padi Nasional

10 Juni 2025 - 15:48 WIB

150 Ton Tebu per Hektar, Target Ambisius atau Terlalu Idealis

10 Juni 2025 - 12:45 WIB

Trending di Nasional