Menu

Mode Gelap
Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September

Kesehatan · 7 Mar 2020 07:34 WIB

Korban Ledakan LPG 3 Kg Tengah Hamil Muda, Begini Nasib Janinnya


					Korban Ledakan LPG 3 Kg Tengah Hamil Muda, Begini Nasib Janinnya Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Malang nian nasib Siti Zubaidah, warga Dusun Jurangan, Desa Blado Kulon, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo. Ia harus dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan, setelah mengalami luka bakar serius.

Luka bakar yang diderita ibu rumah tangga (IRT) berusia 27 tahun itu, terletak di bagian wajah, lengan kanan dan kiri, paha kanan-kiri dan wajah. Ironisnya, Zubaidah kini sedang hamil 2 bulan.

“Luka bakar yang dialami korban kira-kira sekitar 3,5 persen. Kondisinya sudah membaik, perawatan medis juga sudah dilakukan,” kata Humas RSUD Waluyo Jati Kraksaan, Sugianto, Sabtu (7/3/2020).

Menurut Sugianto, korban akan dipindahkan ke ruang rawap inap Asoka setelah sebelumnya dirawat intensif di ruang instalasi gawat darurat (IGD). Hal tersebut dilakukan, jelas Sugianto, karena kondisnya korban dan janinnya membaik.

“Selain kondisi korban agak membaik, kondisi janin kandungan korban juga tidak sampai terjadi apa-apa. Janinnya masih normal saja. Untuk waktu pemindahan, masih belum dipastikan waktunya,” tutur Sugianto.

Diketahui, nahas yang dialami Siti Zubaidah bermula setelah terkena ledakan tabung gas LPG 3 kilogram saat hendak memasak di rumahnya, pada Sabtu (7/3/2020) sekitar pukul 5.00 Wib.

Ketika itu, korban hendak memasak dengan menghidupkan kompor gas yang berada di dapur rumahnya. Ada dua tabung gas 3 kilogram. Satu tabung hendak diganti karena gas sudah habis, sedangkan satu tabung lainnya digunakan untuk memasak. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Trending di Peristiwa