Menu

Mode Gelap
Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025 Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen Tersangka Pembunuhan Wanita di Pasuruan Ngaku Kenal Korban Sejak 4 Tahun Lalu Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

Pemerintahan · 5 Nov 2019 08:14 WIB

Cakades di Probolinggo Didominasi Laki-laki


					Cakades di Probolinggo Didominasi Laki-laki Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Ada 40 calon kepala desa (Cakades) di 12 desa dan 8 kecamatan yang akan bertarung dalam pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Probolinggo.

Sementara enam Bacakades yang tidak lolos, yakni dari Desa Bulu, ada tiga Bacakades gugur, Desa Clarak, dengan dua Bacakades yang gugur dan di Desa Tarokan, dengan satu Bacakades tersingkir.

“Dari 40 orang Cakades mayoritas laki-laki. Secara persentase hingga 97,5 persen. Hanya satu orang perempuan atau 2,5 persen yang lolos. Yakni dari Cakades Kecik,” kata Ketua Panitia Pilkades Kabupaten Probolinggo, Bambang Susmoko, Selasa (5/11).

Sementara itu, Dandim 0820 Probolinggo, Letkol. Inf. Imam Wibowo meminta, dalam pelaksanaan Pilkades pada Senin 11 November mendatang, para Cakades untuk bersikap dewasa. Agar tidak tercipta situasi panas pada saat perhelatan nanti.

“Ibu-bapak calon kepala desa adalah contoh bagi para pendukungnya, ikrar jangan hanya menjadi ikrar, jangan membuat kerusuhan yang nantinya akan menghambat pembangungan. Jangan sampai ada adu domba dan hasutan,” katanya, Selasa (5/11).

Dalam hal ini, Imam menegaskan, kalau pihaknya tidak akan mentoleransi pihak-pihak yang akan berbuat onar. Sebab persaingan dalam pilkades bukan persaingan sampai mati, bukan pula menjadi ajang saling menjatuhkan.

“Kerawanan di dalam Pilkades kami akui, itu lebih tinggi dari Pilkada, Pileg ataupun Pilpres. Dalam hal keamanan dari pihak TNI, kami sudah siaga dengan 200 personel untuk menjamin kelancaran pilkades,” tegas Imam.

Diketahui sebelumnya, terdapat sembilan desa dari empat kecamatan yang berpotensi terjadi kericuhan. Yaitu, Kecamatan Kraksaan dengan dua desa, Kecamatan Besuk dengan tidga desa, Kecamatan Paiton dua desa dan Kecamatan Maron satu desa. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Survei The Republic Institute, Tingkat Kepuasan Terhadap Bupati dan Wakil Bupati Jember Capai 82,8 Persen

17 Juni 2025 - 16:48 WIB

Jelang Terima SK PPPK, Guru di Lumajang Meninggal Dunia

17 Juni 2025 - 16:11 WIB

Absensi Siperlu Lumajang Dicurigai, Bupati: Deteksi Mata dan Ekspresi Wajah Harus Dioptimalkan

17 Juni 2025 - 15:08 WIB

Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim

17 Juni 2025 - 14:36 WIB

Selokambang Kritis: Potensi Besar, Pengelolaan Masih Minim

17 Juni 2025 - 14:14 WIB

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Pemotongan Hewan Kurban di Probolinggo Libatkan 243 Desa, Tahun Depan Target Sapu Bersih

15 Juni 2025 - 16:29 WIB

Trending di Regional