Menu

Mode Gelap
Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44 Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi Pemkab Jember Resmikan Layanan PMI, Dorong Proses Administrasi Lebih Efektif Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan di Kedungsupit Probolinggo, Motif Masih Diselidiki Bupati Lumajang dan Ketua DPRD Kompak Jaga Harga Pangan Lewat GPM PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

Pendidikan · 27 Jun 2019 09:16 WIB

Tak Terima PKH, 1.900 Siswa di Gading Dapat Bantuan


					Tak Terima PKH, 1.900 Siswa di Gading Dapat Bantuan Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sedikitnya 1900 orang anak usia sekolah dari keluarga tidak mampu dan berprestasi yang tidak mendapatkan PKH (Program Keluarga Harapan) di wilayah Kecamatan Gading mendapatkan bantuan peralatan sekolah.

Program implementasi Hati Cerdas dalam Program Nawa Hati Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo ini dilakukan mulai tahun 2019 di 19 desa di Kecamatan Gading. Pemberian bantuan dilakukan dengan menggunakan Dana Desa (DD) tahun 2019.

Setiap desa di Kecamatan Gading menganggarkan 100 orang anak. Bantuan yang diberikan setiap desa berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan, meliputi seragam sekolah dan tas, seragam sekolah dan sepatu serta sepatu dan tas.

“Program ini merupakan terobosan yang dilakukan oleh pemerintah desa di wilayah Kecamatan Gading dalam rangka mendukung kebijakan Ibu Bupati Probolinggo, yang meliputi pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan dan infrastruktur,” kata Camat Gading Taufik Alami.

Menurut Taufik, pemberian bantuan peralatan sekolah bagi anak sekolah dari keluarga kurang mampu dan berprestasi ini dilakukan agar mampu meningkatkan pendidikan masyarakat di Kecamatan Gading.

“Program ini sangat positif dalam membantu masyarakat kurang mampu untuk menyekolahkan anaknya. Asalkan tidak tumpang tindih dengan program Dinas Pendidikan, maka program ini bisa dianggarkan dari DD,” jelasnya.

Untuk menentukan penerima bantuan ini jelas Taufik, pemerintah desa meminta data siswa kurang mampu dan berprestasi dari sekolah dan desa. “Tetapi kriteria utama adalah bukan penerima PKH,” tegasnya.

Taufik menerangkan program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di daerah, khususnya di daerah pelosok. Dukungan pemerintah desa melalui DD sangat dibutuhkan demi keberlangsungan program pemberian bantuan peralatan sekolah tersebut.

“Kami mengharapkan program pemberian bantuan peralatan sekolah bagi siswa SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK ini menjadi penyemangat untuk bersekolah dan melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tingg,” harap dia.

Nurhayati, salah satu warga Dusun Krajan II Desa Betek Taman Kecamatan Gading mengaku sangat terbantu dengan program pemberian bantuan peralatan sekolah ini.

“Bantuan ini sangat meringankan beban orang tua sehingga tidak kesulitan untuk membeli seragam sekolah. Manfaatnya sangat terasa sekali bagi kami keluarga tidak mampu, terima kasih,” katanya. (*)

 

Penulis : Mohamad Rochim

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Antisipasi Macet, Polres Pasuruan Atur Penyekatan dan Kantong Parkir untuk Haul KH Abdul Hamid ke-44

1 September 2025 - 21:09 WIB

Gelombang Demonstrasi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Mahasiswa Tuntut Keadilan dan Reformasi

1 September 2025 - 20:14 WIB

PT. KAI Daop 9 Jember Eksekusi Aset Rumah Dinas di Kota Probolinggo, Diklaim Penghuni Sejak 2005

1 September 2025 - 17:52 WIB

Polres Pasuruan Gandeng Kepala Desa Jaga Kondusivitas

1 September 2025 - 17:42 WIB

Jaga Kondusivitas, Polres Pasuruan Perketat Pengamanan Jalan Provinsi

1 September 2025 - 17:30 WIB

Dengan Sistem Desil, PKH Lumajang Perkuat Ketahanan Keluarga Rentan

31 Agustus 2025 - 19:31 WIB

Mahasiswa Jember Turun Jalan, Desak Presiden Prabowo Copot Kapolri

30 Agustus 2025 - 20:32 WIB

Gerakan Solidaritas untuk Affan Kurniawan, Penegakan Keadilan hingga Salat Ghaib

30 Agustus 2025 - 08:34 WIB

Sesalkan Kerusuhan di Jakarta, Ojol Probolinggo Gelar Tabur Bunga untuk Affan Kurniawan

29 Agustus 2025 - 19:10 WIB

Trending di Sosial