Menu

Mode Gelap
Razia Gabungan di Gending, Satpol PP Probolinggo Sita 3.819 Botol Miras Pemkab Lumajang Fokus Perbaiki Indikator KKS untuk Wujudkan Kabupaten Sehat yang Nyata Kasus Pengeroyokan Pedagang Es Krim oleh Satpol PP Lumajang Masih Bergulir, Polisi Dalami CCTV Polisi Susun Strategi Baru Tertibkan Tambang Pasir Ilegal di Lumajang Disatroni Perampok, Motor dan Perhiasan Petani di Krucil Raib Tiga Tahun Buron, Dua Tersangka Pembunuhan Diringkus Polres Jember

Olahraga · 11 Feb 2019 12:07 WIB

KONI Kota Probolinggo Ajukan Anggaran Rp 5,4 M


					KONI Kota Probolinggo Ajukan Anggaran Rp 5,4 M Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Probolinggo mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp 5,4 miliar. Hal itu disampaikan saat Komisi III DPRD menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP/hearing) dengan KONI dan 26 cabor di gedung DPRD setempat, Senin (11/2/2019).

RDP yang digelar di Ruang Komisi III itu dipimpin Ketua Komisi III, Agus Riyanto. Ketua KONI, Siswadi mengatakan, pihaknya mengajukan tambahan anggaran pada setiap cabor untuk meningkatkan prestasi.

“Dari 26 cabor yang ada di bawah KONI, kami mengajukan tambahan anggaran untuk tahun depan. Hal ini untuk meningkatkan prestasi para atlet di antaranya untuk fasilitas di tiap cabor,” ucap Siswadi.

Tiap cabor diketahui memiliki tambahan anggaran yang berbeda-beda. Namun kalau ditotal sekitar Rp 5,4 miliar. Angka ini meningkat Rp 1 miliar dibanding tahun 2018 yakni, Rp 4,5 miliar.

Siswadi pun berharap melalui perubahan anggaran, pengajuan tersebut bisa terealisasi. Hal ini penting untuk menunjang prestasi setiap atlet pada cabor-cabor yang ada.

“Itu usulan kami, yang jelas kami berharap hal itu bisa direalisasikan oleh DPRD melalui perubahan anggaran,” harap Siswadi.

Ketua Komisi III Agus Riyanto mengatakan, pihaknya siap nantinya membantu peningkatan anggaran melalui perubahan anggaran. Pasalnya untuk tahun ini sudah didok.

“Nanti kami tindak lanjuti lewat perubahan anggaran. Yang jelas kami menampung usulan di setiap cabor,” singkat politisi PDIP ini.

Sementara itu Robit Rijanto anggota Komisi III meminta, penambahan anggaran tersebut harus diimbangi dengan meningkatnya prestasi. Sehingga tidak sekadar anggaran cabor yang bertambah.

“Tapi harus jadi catatan, anggaran ditambah prestasi yang ditingkatkan. Kalau asal ditambah anggarannya tapi tidak diimbangi dengan prestasi kan ya percuma,” ucap politisi PPP ini. (*)

Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemkab Lumajang Fokus Perbaiki Indikator KKS untuk Wujudkan Kabupaten Sehat yang Nyata

15 Mei 2025 - 10:47 WIB

Wagub Emil Dardak Soroti Kerusakan Tanggul Kebondeli Lumajang, begini Responsnya

13 Mei 2025 - 06:18 WIB

Pemkab Probolinggo Tegaskan Belum Pernah Keluarkan Rekomendasi Izin Penjualan Miras

12 Mei 2025 - 19:54 WIB

Ketahanan Pangan Desa Lumajang: Inovasi, Pelatihan dan Dana Desa Bersinergi

12 Mei 2025 - 19:23 WIB

Lumajang Bersatu Hadapi Ancaman Banjir: Perbaikan Darurat Tanggul Sungai Kebondeli Jadi Prioritas Utama

12 Mei 2025 - 17:37 WIB

FKDT Lumajang dan Pemkab Bersinergi Wujudkan Pendidikan Keagamaan

12 Mei 2025 - 14:24 WIB

Bunda Indah Gerakkan Penanganan Darurat Kerusakan Talud di Candipuro untuk Lindungi 82 KK

12 Mei 2025 - 13:26 WIB

Bupati Jember Ajukan Bantuan Listrik Gratis untuk 7 Ribu Warga Miskin, ini Kata PLN

10 Mei 2025 - 19:35 WIB

Lumajang Berpotensi Jadi Motor Swasembada Pangan Nasional, Bisa Gagal karena Buruknya Pengelolaan Dana Desa

9 Mei 2025 - 15:50 WIB

Trending di Pemerintahan