PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Angka kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di wilayah hukum Polres Probolinggo, cenderung menurun selama 2 tahun terakhir. Meski demikian, gerakan peduli keselamatan berkendara tetap digalakkan oleh Satuan Lalu Lintas setempat.
Kasatlantas Polres Probolinggo AKP Ega Prayudi menjelaskan, dalam 2 tahun terakhir sedikitnya terdapat 1.079 kejadian lakalantas. Rinciannya, sebanyak 527 terjadi pada tahun 2017 dan 553 kejadian di tahun 2018.
“Sedangkan yang meninggal dunia (MD), di tahun 2017 ada 75 orang dan pada tahun 2018 ada 55 orang. Jika dibandingkan, sudah ada penurunan,” terang Ega, Kamis (17/1/2019).
Sementara korban luka-luka, terdapat 8 korban luka berat pada tahun 2017 berbanding 13 di tahun 2018. “Yang luka ringan pada tahun 2017 sebanyak 748 orang, jumlahnya pada tahun 2018 turun jadi 720 orang,” kata putra komedian kondang, Tukul Arwana ini.
Meski tren lakalantas menurun, namun Ega mengaku pihaknya tak mau terlena. Gerakan peduli keselamatan berlalu lintas terus digalakkan kepada masyarakat, salah satunya dengan pembagian helm gratis di sekitar Alun-alun Kota Kraksaan, Rabu kemarin.
“Bagi-bagi helm untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keselamatan selama berkendara. Hal ini sekaligus kampanye millennial road safety festival yang digelar bulan depan, malam puncaknya digelar di jembatan Suramadu,” urainya.
Salah satu pengendara yang ‘tertimpa’ rezeki helm gratis, Siti Khairunnisa (21) mengaku senang bisa mendapatkan helm cuma-cuma. Awalnya, wanita asal Desa Bulu, Kecamatan Kraksaan, kwatir kena tilang karena tak mengenakan helm saat melintas di jalan raya Kota Kraksaan.
“Saya tidak pakai helm karena tujuan saya deket, eh tidak tahunya ada polisi. Tetapi terima kasih atas helmnya, semoga kecelakaan lalu lintas di tahun 2019 semakin berkurang,” ucapnya malu-malu. (*)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan