Menu

Mode Gelap
Dengan Adanya Operasi Patuh Semeru, Aksi Balap Liar di Lumajang Menurun Kolaborasi DPRD dan Kominfo Lumajang Jadi Kunci Transformasi Digital Berkelanjutan Toko Bangunan Dimasuki Maling, Uang Rp10 Juta Raib Penanaman Energi Hijau Berbasis Perhutanan Sosial di Probolinggo Tuai Penghargaan Akhirnya, Hamparan Sampah di Batas Kota Probolinggo Dibersihkan Sempat Terbakar, Hutan di Kawasan Gunung Arjuno Kini Padam, BPBD Masih Siaga

Ekonomi · 15 Okt 2018 14:13 WIB

Soal PT SKI, Polresta Hadirkan Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Jatim


					Soal PT SKI, Polresta Hadirkan Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Jatim Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Dilaporkannya PT Sumbertaman Keramika Industri (SKI) oleh mantan karyawan mulai didalami Polresta Probolinggo. Senin (15/10/2018), giliran pengawas ketenagakerjaan wilayah Probolinggo dihadirkan untuk tindak lanjut laporan.

Pemanggilan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jatim Wilayah Probolinggo yakni Ninuk Sri Lestari disampaikan Kasat Reskrim Polresta Probolinggo AKP Nanang Fendy Dwi Susanto. Pihaknya memintai keterangan Pengawas Ketenagakerjaan sebagai bahan penyelidikan.

“Kami sudah gelar perkara, sudah pula memintai keterangan pihak pengawas ketenagakerjaan wilayah Probolinggo guna pelengkap tindak lanjut atas laporan dari eks karyawan PT SKI,” ucap Nanang, Senin.

Dalam hal ini pihaknya masih mendalami apakah ada unsur-unsur yang mengarah ke pidana seperti penggelapan dan lainnya. Hingga kini pihaknya masih meminta keterangan para pelapor.

“Kami masih mendalami dan mempelajari laporan . Namun demikian kami akan terus melakukan rangkaian tindak lajut,” ujarnya.

Usai dimintai keterangan, pihak pengawas ketenagakerjaan belum bisa dikonfirmasi. Tari, panggilan akrab Ninuk Sri Lestari, langsung meninggalkan Mapolresta.

Hingga kini pelaporan soal PT SKI masih tahap pengumpulan informasi keterangan pelapor. Polresta juga akan mengembangkan laporan tersebut.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, mantan karyawan PT SKI melaporkan pabrik keramik di Jalan Raya Lumajang ke Polresta. Mereka mempersoalkan banyaknya potongan yang dianggap tidak jelas peruntukan. (*)

 

Penulis: Rahmad Soleh
Editor: Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dengan Adanya Operasi Patuh Semeru, Aksi Balap Liar di Lumajang Menurun

23 Juli 2025 - 15:58 WIB

Toko Bangunan Dimasuki Maling, Uang Rp10 Juta Raib

23 Juli 2025 - 14:58 WIB

Hindari Razia Polisi, Puluhan Motor Disembunyikan di Semak-semak

22 Juli 2025 - 16:05 WIB

Ribuan Pelanggaran Ditindak Polres Pasuruan Kota Selama Operasi Patuh Semeru 2025, Roda Dua Jadi Pelanggar Terbanyak

21 Juli 2025 - 17:27 WIB

Motif Tewasnya Pria Asal Madiun yang Ditemukan di Sungai Purwosari, Dipicu Dugaan Pelecehan

21 Juli 2025 - 15:39 WIB

Polisi Ringkus Tiga Terduga Pembunuh Korban yang Ditemukan di Sungai Pasuruan

20 Juli 2025 - 16:39 WIB

Lupa Cabut Kunci Kontak Bikin Karyawan Barbershop di Kota Probolinggo Kehilangan Motor Sport

19 Juli 2025 - 17:00 WIB

Sebelum Tertangkap, Kawanan Maling Motor di Sentul Probolinggo Incar Tempat ini

19 Juli 2025 - 16:11 WIB

Dua Sekawan Maling Motor di Masjid Sentul Probolinggo Ternyata Spesialis Curanmor

19 Juli 2025 - 14:20 WIB

Trending di Hukum & Kriminal