PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kebakaran menimpa lahan bambu di Desa Krejengan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (2/9/2018) malam. Kebakaran ini menyebabkan sejumlah warga panik, karena titik api dekat dengan pemukiman.
Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, si jago merah mulai mengamuk di lahan rimbun tetumbuhan bambu milik Jumain (57), sekitar pukul 20.00 WIB. Kobaran api terlihat semakin besar lantaran faktor angin yang sangat kencang.
Jumain mengaku, ia masih belum mengetahui sebab munculnya api yang membakar ratusan pohon bambu miliknya. “Kemungkinan, ada orang yang bakar dedaunan kering, sehingga api merembet dan membakar seisi lahan,” Jumain menuturkan.
Ia menambahkan, kebakaran lahan seluas 100×100 meter persegi itu, tidak ada benda atau barang berharga lain yang dilalap api selain selonjoran bambu. “Karena memang tegal ini sudah lama tidak ditanami apa-apa, hanya bambu dan semak-semak,” papar Jumain.
Meski kebakaran tak menyebabkan korban, namun besarnya kobaran api membuat warga setempt panik. Pasalnya, titik api yang tak begitu jauh dari pemukiman membuat warga was-was api merembet hingga ke pemukiman.
“Takut mas, takut apinya sampai ke rumah-rumah. Ini kan anginnya kencang, kalau tidak segera padam, kita belum tenang,” ucap salah satu warga, Ainun Afnani (28) dengan mimik panik.
Api akhirnya berhasil dijinakkan setelah Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) tiba di lokasi dan melakukan pembasahan. Kebakaran ini, membuat pemilik lahan ditaksir menderita kerugian belasan juta. (*)
Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan