Menu

Mode Gelap
Triathlon Sumbang 2 Medali Emas untuk Kontingen Kota Probolinggo di Porprov Jatim 2025 Baru Lima Gudang yang Siap Tampung Tembakau Petani, Pemkab Probolinggo Siapkan Sidak Rapat Paripurna DPRD Lumajang Bahas Raperda RPJMD dan Perubahan APBD 2025 Tanpa Riuh, Pemuda asal Tambakrejo Probolinggo Juarai Asian Muaythai Championship 2025 di Vietnam Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik Tersangka TKI Ilegal Akui Dapat Untung Rp2 Juta per Korban

Religi & Pesantren · 9 Jul 2018 07:50 WIB

Terpilih Jadi Ketua PCNU Kota Probolinggo, Ini Terobosan H. Samsur


					Terpilih Jadi Ketua PCNU Kota Probolinggo, Ini Terobosan H. Samsur Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, H Samsur selaku pengurus LDNU yang merupakan wakil bendahara PCNU periode 2012 – 2018, akhirnya terpilih menjadi Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Probolinggo periode 2018-2023.

Terpilihnya pria kelahiran Probolinggo 13 Mei 1973 itu, terjadi dalam perhelatan konferensi cabang Nahdlatul Ulama (NU), Kota Probolinggo ke-7 di Ponpes Nurul Hidayah, Kecamatan Kademangan, Minggu (8/7/2018).

Pada Konfercab itu, H Samsur unggul telak dengan 29 suara. Ia unggul dari H Abdul Halim, H Muhammad dan H Zaini. Di Konfercab tersebut, juga terpilih KH Azis Fadhol sebagai Rois Syuriah.

H Samsur mengatakan di usia NU yang ke-95 ini, PCNU Kota Probolinggo akan memperkokoh akidah ahlu sunnah wal jamaah, serta meneguhkan komitmen kebangsaan NU dalam mempertahankan empat pilar dalam kehidupan.

Yakni berbangsa dan bernegara, Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika serta menolak segala bentuk faham radikalisme, dan terorisme yang akan merongrong keutuhan bangsa

“Kami insya Allah akan tetap pada prinsip NU, mengakomodir program-program yang sudah dirintis oleh pengurus sebelumnya. Tentu kami juga akan mencari terobosan baru yang lebih baik dan maslahat bagi warga nahdliyin,” kata Samsur.

H Samsur menambahkan, kedepan ia akan lebih memberikan penguatan, dari bahaya ajaran radikalisme yang mulai memasuki lembaga pendidikan.

“Lembaga pendidikan Maa’rif NU harus menjadi barisan terdepan sekaligus tameng dibidang pendidikan dikala intoleransi meracuni generasi bangsa,” tuturnya.

Tak hanya pendidikan, kesehatan juga bagian penting dari terobosan NU ke depan. Rumah Sakit NU kedepan akan dikembangkan. Namun kita masih akan memetakan, dan menata dengan jaringan pengurus NU ditingkat pusat,” tandasnya. (*)

 

 

Penulis : Rahmad Soleh

Editor : Achmad Zulkifli

Artikel ini telah dibaca 77 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Baru Lima Gudang yang Siap Tampung Tembakau Petani, Pemkab Probolinggo Siapkan Sidak

30 Juni 2025 - 19:50 WIB

Eks Gedung Banger Telecenter Bakal jadi Kantor Bersama FKUB, MUI dan BAZNAS Kota Probolinggo

28 Juni 2025 - 17:49 WIB

Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi

28 Juni 2025 - 16:39 WIB

Alun-alun Bakal Dipercantik, Pemkot Probolinggo Segera Relokasi PKL

27 Juni 2025 - 20:47 WIB

Pemuda Desa Patemon Probolinggo Dikabarkan Meninggal Usai Tenggak Miras Oplosan, Benarkah?

27 Juni 2025 - 18:05 WIB

Para Difabel di Kota Probolinggo Digerojok Bantuan Puluhan Juta, Dini Rahmania Beri Pesan Begini

27 Juni 2025 - 14:25 WIB

Rumah dan Harapan Baru Mbah Buati, Perjuangan Lumajang Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

27 Juni 2025 - 10:36 WIB

Jalan Nasional Probolinggo-Lumajang Berlakukan Sistem Buka Tutup Selama Enam Bulan

26 Juni 2025 - 15:27 WIB

Jalan Mulus Bukan Impian, Pemkab Probolinggo Mulai Perbaiki Jalur Krucil–Tambelang

26 Juni 2025 - 09:29 WIB

Trending di Pemerintahan