Menu

Mode Gelap
Ada Festival Nusantara 2025 di Jember, Perkuat Branding Surga Kopi dan Tembakau Sehari, Polres Probolinggo Kota Tangkap 5 Orang Pengedar Sabu Sound Horeg, Kapolres Lumajang: Penyelidikan Akustik Belum Ada Ricuh Soal Barcode Pasir, Truk-Truk Pasir Dihentikan Paksa di Lumajang Sae Law Care Segera Evaluasi Perwakilannya sebagai Humas Satgas Miras Kabupaten Probolinggo Revitalisasi Pasar Besar Pasuruan Tahap II Dimulai Tahun Ini, Anggaran Capai Rp6,4 Miliar

Ekonomi · 30 Nov 2017 13:51 WIB

Cuaca Ekstrem, Nelayan Probolinggo Tak Melaut


					Cuaca Ekstrem, Nelayan Probolinggo Tak Melaut Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Cuaca buruk yang melanda perairan laut utara, membuat ribuan nelayan di kawasan Pelabuhan Tanjung Tembaga Kota Probolinggo, tak melaut. Nelayan enggan melaut, karena takut kapalnya oleng oleh cuaca laut yang tengah ekstrem.

Saat ini aktifitas nelayan hanya diisi dengan memperbaiki jaring di area sandaran kapal. Jika pun dipaksakan melaut, hasil tangkapan ikan tak maksimal. Cuaca yang tak bersahabat, ditambah bulan purnama sehingga ikan tidak keluar dari sarangnya saat malam hari.

“Sementara ya memperbaiki jaring saja, libur dulu melaut. Kalo untuk mencukupi kebutuhan hidup, terpaksa pinjem dulu, ngutang dulu ke kerabat,” kata Kusnadi, salah satu nelayan, Kamis (30/11/2017).

Selain membahayakan keselamatan nelayan, menurut Kusnadi, hasik tangkapan ikan tak menutupi biaya operasional. Sekali melaut, satu kapal motor berisi 25 orang mampu menangkap ikan sebesar 5 ton.

Sementara saat ini, hasil tangkapan ikan maksimal hanya 1 ton saja. “Ya lebih baik gak melaut saja, daripada rugi,” paparnya.

Kiki Wibowo, petugas Syahbandar Pelabuhan Kota Probolinggo menyebut, jumlah nelayan dengan perahu kecil mencapai 1500 nelayan. Sedangkan untuk nelayan kapal besar sekitar 176 orang.

“Saya himbau kepada nelayan agar tidak melaut dulu. Ketinggian ombak ditengah laut mencapai 3 meter, jadi antisipasi dampak buruknya saja ,” jelas Kiki (em/aef).

Artikel ini telah dibaca 15 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Sound Horeg, Kapolres Lumajang: Penyelidikan Akustik Belum Ada

17 Juli 2025 - 18:01 WIB

Ricuh Soal Barcode Pasir, Truk-Truk Pasir Dihentikan Paksa di Lumajang

17 Juli 2025 - 16:38 WIB

Sae Law Care Segera Evaluasi Perwakilannya sebagai Humas Satgas Miras Kabupaten Probolinggo

17 Juli 2025 - 16:08 WIB

Soal Sound Horeg, MUI Lumajang Serukan Kesatuan Sikap atas Fatwa Nasional dan Menunggu Instruksi Gubernur Jatim

17 Juli 2025 - 15:17 WIB

Dinilai jadi Biang Kegaduhan, Aliansi Desak Humas Satgas Miras Kabupaten Probolinggo Dicopot

17 Juli 2025 - 14:49 WIB

Dorong Peran Perempuan untuk Pembangunan Daerah, Kohati HMI Jember Luncurkan ‘PENA KOHATI’

16 Juli 2025 - 13:18 WIB

Sidak Jembatan dan Irigasi Rusak, DPRD Desak Pemkab Jember Segera Bertindak

15 Juli 2025 - 21:03 WIB

Ingin Pajak Kendaraan Anda Dihapus? Simak Syarat dan Prosesnya di Lumajang

15 Juli 2025 - 20:00 WIB

Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim

15 Juli 2025 - 19:20 WIB

Trending di Ekonomi