Menu

Mode Gelap
Cegah Penyelundupan, Lapas Probolinggo Terapkan Pemeriksaan Berlapis Tahun ini, Pemkab Probolinggo Dirikan 129 Desa Mandiri Sebanyak 204 Bangunan Ponpes di Lumajang Belum Kantongi Izin PBG Akibat Bakar Sampah, Rumah di Talkandang Probolinggo Ludes Terbakar Gerbong Mutasi Dimulai, Bupati Probolinggo Geser 130 Pejabat Eselon III dan IV Petahunan Menuju Desa Bersinar 2025, DPRD Lumajang Dorong Replikasi Program P4GN

Peristiwa · 18 Nov 2018 13:59 WIB

Puting Beliung Sapu 6 Desa di Krejengan


					Puting Beliung Sapu 6 Desa di Krejengan Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Enam desa di wilayah Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo disapu angin puting beliung Minggu (18/11/2018) sore. Meskii tak ada korban jiwa, namun akibat kejadian ini puluhan rumah rusak parah bahkan diantaranya roboh.

Informasi yang dihimpun, angin puting menerjang saat hujan yang mengguyur kawasan itu mulai reda, sekitar pukul 14.30 WIB. Gumpalan angin berwarna pekat terlihat berputar-putar diatas pemukiman. Tak berselang lama, sejumlah rumah warga dan pepohonan sudah porak-poranda.

“Banyak rumah dan bangunan yang rusak. Selain karena tersapu angin, juga akibat tertimpa pohon tumbang. Kami masih dalam proses pendataan berapa jumlah pasti kerusakannya,” kata Kepala Desa Rawan, Musthafa saat ditemui di lokasi.

Tak hanya rumah dan bangunan seperti selep padi dan musholla, terjangan angij puting beliung menyebabkan pohon bertumbangan. Sebagian pohon menimoa rumah dan kabel listrik. “Bisa dipastikan di desa saya padam, karena sambungan listrik putus,” papar Musthafa.

Sementara Camat Krejengan, Rachmad Hidayanto mengatakan bahwa angin puting beliung dirasakan warga di 6 desa. Desa terdampak adalah Desa Rawan, Opo-opo, Seboro, Karangren, Sumber Katimoho dan Kedung Caluk. Dari 6 desa itu, terdapat 32 rumah dan bangunan rusak, 4 diantaranya roboh hingga rata dengan tanah.

“Sejauh ini dilaporkan ada enam desa yang dilanda puting beliung, yang dilaporkan kepada kami masih terkait kerusakan bangunan. Belum ada laporan korban jiwa dan jumlah kerugian,” ucap Rachmad

Sejauh ini, jelas Rachmad, pihaknya masih terus melakukan pendataan sembari berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo. “Kami juga masih menunggu laporan dari desa-desa yang tertimpa, kepastian kerusakan dan kerugiannya,” tandas Camat. (*)

 

Penulis : Moh Ahsan Faradies

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Cegah Penyelundupan, Lapas Probolinggo Terapkan Pemeriksaan Berlapis

7 Oktober 2025 - 04:03 WIB

Sebanyak 204 Bangunan Ponpes di Lumajang Belum Kantongi Izin PBG

6 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Akibat Bakar Sampah, Rumah di Talkandang Probolinggo Ludes Terbakar

6 Oktober 2025 - 16:19 WIB

Bupati Lumajang dan TNI Serahkan Bantuan Kepada Mbok Imuk Warga Kecamatan Guculialit

6 Oktober 2025 - 13:13 WIB

Pohon Tumbang Timpa Rumah di Lumajang, Warga Selamat dan Diimbau Waspada Cuaca Ekstrem

6 Oktober 2025 - 12:36 WIB

Pembersihan Reruntuhan Musala Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo Berlangsung Maraton, 49 Jenazah Ditemukan

6 Oktober 2025 - 11:26 WIB

Waspada! ini 5 Ciri Rokok Ilegal yang Perlu Diketahui Masyarakat

6 Oktober 2025 - 09:59 WIB

Korban Meninggal Musala Ambruk Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo Terus Bertambah, Kini 40 Orang

6 Oktober 2025 - 08:31 WIB

Pembersihan Material Musala Ambruk Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo Alami Kendala, Tim Ahli Didatangkan

5 Oktober 2025 - 20:19 WIB

Trending di Peristiwa