Menu

Mode Gelap
Rumah di Mandaran Kota Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Mekarnya Tabebuya di Embong Kembar, Ketika Lumajang Menyulap Diri Jadi Negeri Sakura Duh! Bayi Perempuan Ditemukan di Pos Ronda Pohsangit Leres Probolinggo, Sengaja Dibuang? Tak Ditahan, Dua Pemuda Pelaku Vandalisme di Kota Pasuruan Diserahkan ke Orang Tua Cuaca Ekstrem, BPBD Jember: Waspadai Potensi Banjir dan Longsor Hingga 17 September Mengenal Gus Hafid dari Ponpes Nurul Qodim, Kiai Muda Sejuta Potensi Harapan Nahdliyin

Pemerintahan · 5 Okt 2018 16:09 WIB

Gaji GTT/PTT di Kota Probolinggo Bakal Naik 2 Kali Lipat


					Puluhan guru honorer menduduki halaman kantor DPRD Kota Probolinggo, protes rekrutmen CPNS 2018. (rs) Perbesar

Puluhan guru honorer menduduki halaman kantor DPRD Kota Probolinggo, protes rekrutmen CPNS 2018. (rs)

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Pemeritah Kota (Pemkot) Probolinggo bakal menaikkan gaji Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) . Kenaikan gaji tenaga honorer K2 ini berlaku pada Oktober 2018 atau beberapa hari kedepan.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Probolinggo, Moch. Maskur mengatakan, gaji GTT/PTT akan naik 2 kali lipat dibandingkan yang mereka terima saat ini. Honor GTT yang awalnya Rp. 25 ribu, kini naik menjadi Rp. 50 ribu per jam. Dengan demikian, honor yang semula Rp. 600 ribu, akan menjadi Rp. 1,2 juta per bulan.

“Anggaran sudah direncanakan melalui PAK 2018. Honorer juga sudah mengajukan kenaikan gaji itu. Namun, itu hanya bagi mereka yang masuk kategori K-2 saja, meski kenaikan honor ini masih dibawah UMK,” kata Maskur, Jum’at (5/10/2018).

Mantan Kepala Dinas Sosial ini menjelaskan, untuk tahun ini Pemkot Probolinggo belum bisa memenuhi tuntutan para GTT/PTT untuk mendapat honor sesuai UMK. Tetapi pada tahun depan, tuntutan itu sudah dimasukkan dalam R-APBD 2019.

“Tahun depan, kami mengusahakan honor para GTT dan PTT ini sesuai UMK Kota Probolinggo. Mudah-mudahan disetujui tim anggaran dan dewan,” tambah pria kelahiran Sampang, Madura ini.

Diketahui sebelumnya, puluhan GTT/PTT di Kota Probolinggo melurug Kantor DPRD Kota Probolinggo di jalan Suroyo, Selasa (2/10/2018). Aksi ini dilakukan karena para GTT/PTT tidak puas dengan pendatapatan mereka selama ini. Mereka menuntut kenaikan honor sesuai UMK serta memprotes rekrutmen CPNS yang dinilai diskriminatif. (*)

 

Penulis : Mohammad Rochim

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Waspada Penipuan dan Penculikan Anak, Pemkot Probolinggo Keluarkan Surat Edaran

11 September 2025 - 18:49 WIB

Jelang MTQ XXX Jawa Timur, Jember Optimistis Lolos Tiga Besar

11 September 2025 - 18:02 WIB

5.606 Buruh Tembakau Lumajang Kini Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan Berkat DBHCHT

10 September 2025 - 19:46 WIB

Jamin Kualitas MBG di Lumajang, BPOM dan Diskopindag Berikan Pengawasan Penuh

10 September 2025 - 15:47 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

KIM Jadi Ujung Tombak Literasi Digital, Diskominfo Lumajang Dorong Peningkatan IMDI

9 September 2025 - 14:15 WIB

Dialog Terbuka di Candi Jabung, Gus Haris Ajak Mahasiswa Bersamai Pemda Majukan Probolinggo

8 September 2025 - 19:33 WIB

Lagi, Pemkot Probolinggo Hibahkan Motor untuk Polisi RW demi Keamanan Wilayah

8 September 2025 - 17:17 WIB

Berkat DBHCHT Rp1,9 Miliar, Buruh di Lumajang Dapat Pelatihan dan Jaminan Sosial

8 September 2025 - 17:03 WIB

Trending di Pemerintahan